Jangankan materi, jangankan barang. Nyawa yang menempel pada tubuh manusia pun, sungguh mudah untuk hilang secara tiba-tiba. Kemarin sehat esok belum tentu masih ada. Belum lam baru ketemu, besok belum tentu ketemu lagi ... Sungguh, terlalu mudah untuk hilang atau dihilangkan.
Sekali lagi, gak usah takut kehilangan.
Karena apapun yang ada di dunia ini hanya sementara. Harta dan jabatan hanya titipan. Nyawa pun hanya pinjaman. Allah bisa mengambilnya sewaktu-waktu, kapanpun dan dimanapun.
Seperti kambing dan sapi di musim qurban ini. Terlalu mudah kehilangan nyawanya. Karena, kehilangan apapun memang gak bisa pilih-pilih. Apa saja, dimana saja, dan kapan saja. Manusia pun, akan mudah kehilangan bila waktunya tiba ...
Maka tetaplah eling lan waspada. Dari mana kita berasal dan mau kemana kita menuju? Itu sudah cukup untuk menjadikan kita senantiasa ikhlas bila harus kehilangan. Gak usah takut kehilangan. Perbanyaklah amal dan ibadah sebelum waktu kehilangan tiba. Sambil tetap menjaga hati dan kebaikan. Agar gak lagi takut kehilangan ....
Sungguh, apa yang dimiliki manusia di dunia ini gak ada yang abadi. Semua bisa saja hilang selagi Allah menghendaki. Kehidupan ini Allah yang berikan, maka Allah pula yang akan mengambilnya. Tinggal, kita siapkah untuk kehilangan? Gak usah takut kehilangan. Dalam bentuk apapun, semuanya sesuai kehendak Allah.
Ketahuilah sahabat, hidup terlalu sia-sia untuk digunakan menua dalam ketakutan dan kekhawatiran..... #IdulAdha1439H
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI