Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sosok di Balik TBM Lentera Pustaka, Begini Cara Mendirikan Taman Bacaan

4 Desember 2017   21:11 Diperbarui: 4 Desember 2017   21:42 3421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini sehari-hari bekerja sebagai Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Indraprasta PGRI (sejak 1994) dan Senior Consultant di DSS Consulting. Sebelumnya pernah bekerja di Program Keterampilan Komunikasi Sekretariat Negara RI (1994-1996), Wartawan Majalah Forum Keadilan (1996-1997), Wartawan Majalah Mobil Indonesia (1997-1999), Asuransi Principal Indonesia (1999-2001), Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (2001-2006 dan 2012-2016), dan Asuransi Jiwa AIA Financial (2006-2012).

Kepedulian terhadap sosial telah dimulai tahun 1989 sebagai relawan guru di Yayasan Yatim Piatu Suprapto Suparno di Kp. Makassar semasa menjadi mahasiswa (5 tahun). Hingga mendirikan komunitas Caraka Muda Yajfa untuk membantu anak-anak yatim, janda, dan kaum fakir. Hingga kini, beliau memiliki anak-anak Yatim Binaan yang rutin melakukan pengajian bulanan dan memberikan bantuan biaya sekolah di 3 tempat; 1) di Kreo 12 anak yatim, 2) di Harvest City Cileungsi 10 anak yatim, dan 3) di Kp. Warung Lao Gn. Salak 10 anak yatim. Kegiatan yatim binaan ini masih berlangsung hingga sekarang.

Sebagai bukti kepedulian terhadap minat baca anak-anak dan budaya literasi, sejak November 2017, ia mendirikan TBM Lentera Pustaka di rumahnya di Kp. Warung Loa ds. Sukaluyu Kaki Gunung Salak Bogor, daerah yang masyarakatnya tergolong pra sejahtera walau tidak jauh dari Jakarta. Sebagai pendiri dan kepala program, beliau memastikan aktivitas TBM Lentera Pustaka dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi anak-anak setempat. Maklum, untuk mengelola TBM harus dipersiapkan 1) koleksi buku yang memadai dan jumlahnya cukup, 2) infrastruktur dan fasilitas membaca bagi anak-anak, 3) biaya operasional dan honor petugas jaga TBM, 4) kerjasama dengan pihak korporasi/lembaga pemerintah yang terkait, dan 5) menyelengarakan event dan evaluasi aktivitas TBM.

Kegiatan lain Syarifudin Yunus adalah menulis. Saat ini dia telah menulis 17 buku sebagai buat tangannya, seperti; 1) Jurnalistik Terapan(2010),2)Bunga Rampai Problematika Bahasa Indonesia(Ed.-2010),3)Kumpulan Puisi & Cerpen "Kata Anak Muda" (Ed.-2011),4) Antologi Puisi "Perempuan Dimana Mereka?" (Ed.-2012),5)Antologi Puisi "Potret Orang-Orang Metropolitan" (Ed.-2013),6)Antologi 44 Cerpen "Surti Bukan Perempuan Metropolis"(Maret 2014),7) Antologi 85 Cerpen "Kecupan Di Pintu Langit" (Mei 2014),8) Antologi 70 Cerpen "Di Balik Jendela Kampus" (Juli 2014), 9) Kumpulan 30 Cukstaw Cerpen "Surti Tak Mau Gelap Mata" (November 2014), dan 10) Antologi Puisi Kritik Sosial "Tiada Kata Dusta Untuk Presiden" (November 2014), 11) Kompetensi Menulis Kreatif (April 2015), 12) Kumpulan Cerpen "Hati Yang Mencari Ibu" (Mei, 2015), 13) Kumpulan Cerpen "Bukan Senyuman Terakhiir" (April 2016), 14) Kumpulan Cerpen "Resonansi Cinta Yang Terbelah" (Mei 2016), 15) Kumpulan Artikel Ilmiah "Bahasa Di Panggung Politik; Antara Kasta dan Nista" (Desember 2016), 16) Kumpulan Cerpen "Cinta Perempuan Senja" (Mei 2017), dan 17) Kumpulan Cerpen "Kenapa Kau Membenciku?" (Juni 2017).

Di samping bekerja sebagai konsulan industri asuransi jiwa dan dana pensiun dan penggiat Pengelola Komunitas Peduli Anak Yatim CARAKA MUDA YAJFA di Kreo, Cileungsi, Gn. Salak Bogor (1994-sekarang), Pengasuh Komunitas Ranggon Sastra Unindra (2006-sekarang), Pengasuh Klub Jurnalistik KJPost Unindra (2009-sekarang), beliau saat ini aktif di berbagai organisasi, antara lain: Ketua IKA BINDO UNJ (2009-2013), (2013-2017), (2017-2021),Wakil Ketua IKA FBS UNJ (2017-2021),Wakil Sekjen IKA UNJ (2017-2021), Pengurus Asosiasi DPLK Indonesia (2003-sekarang), Owner & Education Specialis Gema Didaktika (2006-sekarang), dan Juri Bilik Sastra Award RRI hingga sekarang.

Catatan prestasi dan pengalaman yang pernah diraih, antara lain: Dosen Berprestasi Universitas Indraprasta PGRI Jakarta (2009), Asia Communicator's Conference di Hongkong (2002 & 2004), Pemenang 'Relawan Sejati' Manulife Indonesia (2002), Winner Citizenship Award-Star of Excellence Manulife Financial Asia di Hongkong (2003), meraih Gold Quill of Excellence Award -- Crisis Communication Team dari International Association Business Communicator (2002), Inisiator & Presenter Corporate Social Responsibilty (CSR) Award 2005 -- 3rd The Best Practise in Social Program, Inisiator & Pemenang Rekor Bisnis Award bidang CSR dari Harian SINDO & Tera Foundation (2010), Pemenang Marketing Dream Team Champion 2010 dari Majalah SWA & MarkPlus, dan Peraih Rekor Bisnis Award 2014 bidang Employee Benefits dari Koran Sindo & Tera Foundation (Mei 2014), Nara Sumber ASEAN Literary Festival -- ALF 2016.

Berbagai aktivitas yang digelutinya, telah mengantarkan dirinya meneguk inspirasi dari 9 negara, seperti: Hongkong, Singapore, Malaysia, Thailand, Shanghai Cina, Perth Australia, Seoul Korea Selatan, Tokyo Jepang, Madinah-Mekah Saudi Arabia.

Satu tradisi yang selalu dilakukannya hingga kini "selalu menulis setiap malam dan mempertahankan kreativitas". Komitmennya sederhana: ingin terus menulis dan berkarya! #TBMLenteraPustaka #BacaBukanMaen

dok.pribadi
dok.pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun