6. Memenuhi kaidah ilmiah
Lalu, apa yang dihasilkan dari menulis ilmiah?
Menulis Ilmiah sebagai kompetensi pada akhirnya akan menghasilkan 2 jenis karya ilmiah, yaitu
1. Karangan ilmiah, karangan yang berisi hasil pemikiran ilmiah tentang sesuatu sesuai dengan sifat keilmuannya.
2. Laporan ilmiah, bentuk penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau gagasan sebagai hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan ilmiah.
Sekali lagi, Menulis Ilmiah adalah kompetensi. Itulah spirit yang patut menjadi acuan. Agar hasil pembelajaran Menulis Ilmiah mampu mencapai tujuannya. Bukan hanya tahu tentang menulis ilmiah, tapi mampu berperilaku untuk menulis ilmiah.
Berlatihlah untuk menulis ilmiah. Karena Menulis Ilmiah akan merangsang pemikiran untuk bergerak. Menulis Ilmiah bukan untuk ditunggu, bukan pula untuk dipelajari semata. Tapi seharusnya Menulis Ilmiah dilakukan sekarang, bukan esok atau lusa. Kita tidak akan pernah menjadi diri kita sendiri ketika kita belum menuliskannya.
Dan akhirnya, ketahuilah “Opini itu bebas, tetapi fakta adalah suci. Wujudkan dalam tulisan ilmiah”. Salam Ciamikk …
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H