Setelah dilakukan proses pembuatan parameter, selanjutnya dilakukan proses overlay. Parameter yang sudah di olah dan diberi skor dan dikelaskan akan masuk pada proses overlay. Proses overlay dilakukan dengan menggunakan fitur Union untuk menggabungkan ke-empat parameter yang telah dibuat dan diolah. Kemudian juga dilakukan penjumlahan skor pada tiap parameter dengan menjumlahkan ke-empat parameter tersebut.Â
Setelah di dapatkan hasil penjumlahan skor pada tiap parameter, kemudian dilakukan pembagian kelas kerawanan yang terbagi menjadi 5 kelas yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Setelah melewati berbagai macam proses diatas peta kerawanan bencana telah selesai dibuat.
Setelah peta kerawanan bencana selesai dibuat, peta tersebut kemudian di cetak dan diserahkan kepada pemerintah desa kebobang yang bertujuan sebagai arsip desa sebagai bentuk pencegahan awal terhadap lokasi-lokasi yang cukup rentan terjadi bencana alam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H