Kita menginginkan adanya pembicaraan yang bermutu dan lebih terbuka. Bukan semata-mata karena like and dislike atau karena emosi yang menggebu-gebu, sehingga politik kita terlihat irasional dan berkutat pada mitos atau khurafat. Budaya ikut-isme harus tergeser dari mindset bahkan perilaku kaum millenial.Â
Budaya ikut-isme ini juga yang merusak struktur sosial, karena mereka selalu "menjadi" orang lain. Kecenderungan ini selain menyebabkan arogansi dan banalitas intelektual, Â juga dapat memicu tindakan kekerasan fisik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H