Kehidupan manusia sejalan dengan dinamika sosio-religi telah melahirkan pola komunikasi tranpersonal yang variatif. anak sekarang terkadang sorot jiwanya berharap lebih dekat dengan ibunya sementara ibu abai karena fenomena kehidupan yang ada. smartphone  menjadi "penghalang" kedekatan (baca:keharmonisan) seorang ibu dengan anak.
Lihatlah terkadang saat seorang  ibu memberi makan anaknya disisi lain tangannya mengenggam smartphone. Ibu menidurkan anaknya seraya tetap online dengan smartpohone. tidak luput dalam penglihatan keluarga dimeja makan disebuah restoran masing masing dengan smartphone.Â
Sorot mata anak terhadap ibunya melukiskan ia butuh perhatian, jeritan jiwanya berucap "ibu dekatlah bersamaku, tinggalkanlah smartphonemu"Â
Iya benar, seorang ibu saat bersama anaknya haruslah memberikan perhatian utama ketimbang lainnya. selamat hari perempuan, kedekatannmu dengan anak generasi mendatang itu perlu. #SRjEdukasiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H