"Kalau malam ganjil di sepuluh malam terakhir Ramadan bertepatan dengan malam Jum'at, maka ia lebih kuat (peluang lailatul qadr pada malam tersebut) dibanging malam-malam lainnya". (Lathaif Ma'arif, hlm.203).
Namun pada akhirnya waktu dan tanggal persis lailatul qadr memang dirahasiakan oleh Allah. Setiap tahun berpindah-pindah dari satu malam ganjil ke malam ganjil. Jika tahun lalu malam ke027 bolehjadi tahun ini malam ke-23. Di zaman Rasulllah pernah terjadi pada malam ke-21 sebagaimana dalam hadis riwayat Bukhari.
Allah rahasiakan waktu persisnya agar masing-masing bersungguh-sungguh menghidupkan sepuluh malam terakhir Ramadan dengan memperbanyak ibadah dan amal saleh. []
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H