Mohon tunggu...
Syamsuddin
Syamsuddin Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar sejati, praktisi dan pemerhati pendidikan

Pembelajar sejati, praktisi dan pemerhati pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Hadis Puasa dan Ramadan #7#: Raih Ampunan di Bulan Ramadan Lewat Qiyam Ramadan

29 Maret 2023   16:49 Diperbarui: 29 Maret 2023   16:58 1329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ramadan selain disebut disebut sebagai syahrus siyam (bulan puasa) dikenal puasa sebagai syahrul qiyam, yakni qiyamul Lail (salat malam) yang pada bulan Ramadan dikenal dengan nama qiyam Ramadhan atau salat tarawih.


Imam Nasai meriwayatkan bahwa Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
( )

"Sesungguhnya Allah mewajibakan kepada kalian puasa Ramadan dan aku mensunahkan kepada kalian qiyam (salat malam)nya, maka barangsiapa yang berpuasa dan melakukan qiyamul lail pada bulan Ramadan ini larena keimanan dan mengharpkan balasan dari Allah maka diampuni dosa-dosanya seperti pada hari dilahirkan oleh ibunya.


Dalam riwayat Bukhari Muslim beliau bersabda.


"Man qama Ramadhan imanan wahtisaban ghufira lahu ma taqaddama min dzanbihi,Barangsiapa yang melakukan salat qiyam Ramadan (tarawih) karena keimanan dan mengharapkan balasan pahala dari Allah akan diampuni dosa-dosanya yang lalu".


Kedua hadis di atas menunjukan keutamaan qiyam Ramadan, yakni ampunan Allah atas dosa-dosa yang telah lalu. Bahkan dalam riwayat Nasai dijelasakan bahwa orang yang salat malam pada bulan Ramadan mendapatkan ampunan dosa sehingaga keluar dari bulan Ramadan seperti waktu lahir dari kandungan ibunya, yakni tanpa dosa karena semua dosanya telah diampuni oleh Allah.
Qiyam Ramadan adalah sebutan untuk salat malam (qiyamul Lail) yang dikerjakan pada bulan Ramadan. Dalam artian jika dikerjakan pada di luar bulan Ramadan disebut qiyamul Lail, atau salat lail, atau salat malam. Dan jika dikerjakan setelah tidur disebut salat Tahajud.


Selain keutamaan di atas, pada salat tarawih atau qiyam Ramadan berlaku pula keutaman lain yang sifatnya umum sebagai salat malam atau qiyamul Lail, dianyaranya.

Salat Paling Utama setelah Salat Fardhu


Rasul bersabda, "Salat yang paling afdhal setelah salat fardhu (wajib) adalah salat Lail." (HR Muslim).


Sebab Masuk Surga


Sebagaimana dikabarkan oleh Rasulullah dalam sabdanya,
:

"Wahai manusia, tebarkan salam, berikan makan, dan salatlah di waktu malam saat manusia sedang terlelap tidur niscaya engkau akan masuk jannah (surga ) dengan selamat." (HR Tirmidzi).


Kebiasan Orang Saleh, Sebab Ampunan, dan Penghalang dari Dosa

"Hendaklah kalian melakuan Qiyamul Lail karena dia merupakan kebiasaan orang-orang saleh sebelum kalian, dan sebagai sarana pendekatan diri kepada Rabb kalian serta menghapuskan kesalahan dan menghalangi dari perbuatan dosa". (terj. HR. Hakim).

Hadis-hadis di atas menearngkan keutaam salat malam yang berlaku sepajang waktu termasuk di bulan Ramadan. Artinya salat tarwih/qiyam Ramadan selain mencakup keutamaan umum di atas juga berlaku di dalalmnya keutamaan khusus qiyam Ramadan, yakni ampunan dosa yang telah lalu. Rabbanaghfir lana.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun