Mohon tunggu...
Syamsinas Jafar
Syamsinas Jafar Mohon Tunggu... Dosen - Saya seorang penggemar bacaan fiksi sejak kecil dan saya bisa menulis fiksi.

Halo, saya Syamsinas, panggilannya Syam, Mau belajar menulis di sini.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dini Hari hingga Menjelang Petang

21 Januari 2021   13:13 Diperbarui: 21 Januari 2021   13:19 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(Suatu subuh, di alam Lombok. 7 September 2009)

Pagi

Matahari timur tersembul tersenyum ...

Pagi terkuak dengan gerimis kecil...

menghantarkan semerbak aroma tanah...

menghantarkan harapan musim penghujan nan sejuk...

menghantarkan harapan pagi nan jernih....

Aduhai pagi... kurindu dikau karena kebeninganmu.

Aduhai pagi... kurindu dikau karena ketenanganmu.

Aduhai pagi...ingin kurengkuh dirimu dalam pelukan kedamaian.

Aduhai pagi ...ingin kurengkuh dirimu dalam jiwa kesucian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun