Mohon tunggu...
Tri Syamsijulianto
Tri Syamsijulianto Mohon Tunggu... Dosen - Tenaga Pengajar

Untuk Saat ini sedang menulis tentang game based education, media pembelajaran serta tulisan random namun masih ada kontek pendidikan, pembelajaran serta ilmu sosial budaya dan tekno . Selain itu hoby traveling sambil ngevlog. Sedang mennyelesaikan pendidikan di universitas salah satu di kota bandung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peran Pendidikan Dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan

6 September 2023   18:05 Diperbarui: 6 September 2023   20:12 1338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan merupakan satu-satunya faktor yang mampu membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan tangguh. Oleh karena itu, peran pendidikan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan sangatlah penting. Pembangunan berkelanjutan adalah upaya untuk mencapai keseimbangan antara aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan dalam mencapai kemakmuran jangka panjang bagi generasi saat ini dan masa depan. 

Pendidikan dapat membantu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan tangguh dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan memberikan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran tentang pentingnya keberlanjutan. 

Dalam dunia yang semakin kompleks, pendidikan haruslah terpadu dan holistik mencakup semua aspek keberlanjutan agar menghasilkan sumber daya manusia yang tangguh dalam mencapai pembangunan berkelanjutan.

 Pendidikan formal memiliki kebijakan pembelajaran untuk melahirkan sumber daya manusia yang memiliki kesadaran dan tanggung jawab dalam mencapai keberlanjutan. 

Dalam hal ini, pendidikan formal diharapkan dapat mengajarkan siswa tentang pentingnya ketahanan pangan, energi terbarukan, pengelolaan air, dan upaya untuk mengurangi dampak lingkungan yang merugikan. 

Oleh karena itu, melalui pendidikan formal, siswa dapat memahami pentingnya memperbaiki lingkungan agar terciptanya lingkungan yang sehat dan lestari. Di samping itu, pendidikan non-formal dan informal juga memiliki peran penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. 

Kegiatan seminar, diskusi, pelatihan, dan workshop membantu publik memperluas wawasan dan pengetahuan tentang keberlanjutan serta cara praktis dalam mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Selain dalam bentuk pendidikan formal dan non-formal, pemerintah dan sektor swasta dapat memperkuat peran pendidikan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan inovasi dalam menciptakan model pendidikan baru yang fokus pada pembangunan berkelanjutan. Disamping itu, pengembangan kurikulum dan program pendidikan yang lebih sesuai dengan kebutuhan keberlanjutan saat ini perlu terus ditingkatkan. 

Secara keseluruhan, peran pendidikan dalam mencapai pembangunan berkelanjutan penting demi terciptanya keseimbangan antara aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan sehingga dapat mencapai kemakmuran jangka panjang bagi generasi saat ini dan masa depan. 

Oleh karena itu, pengembangan kurikulum dan program pendidikan yang berfokus pada keberlanjutan, serta pengembangan pendidikan non-formal dan informal, sangatlah penting untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas di masa depan.

 
Dalam konteks pendidikan, mewujudkan pembangunan berkelanjutan membutuhkan pendekatan yang holistik dan terpadu. Hal ini dikarenakan pembangunan berkelanjutan tidak hanya memerlukan kualitas sumber daya manusia yang baik dalam bidang ekonomi dan teknologi saja, tetapi juga memerlukan kesatuan sosial dan pengelolaan lingkungan yang baik. Oleh karena itu, pendidikan haruslah meliputi semua aspek tersebut. 

Pendidikan memainkan peran penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan karena pendidikan menentukan kualitas sumber daya manusia yang menjadi motor untuk pembangunan. 

Dengan melibatkan semua aspek dalam proses belajar mengajar, pendidikan dapat memastikan bahwa para siswa terlatih dan terdidik dengan cara yang holistik. Konsep pembangunan berkelanjutan dapat diterapkan dalam berbagai macam kurikulum dan program pendidikan, dari dasar sampai tingkat perguruan tinggi. 

Pendekatan yang holistik dan terpadu dalam pendidikan dapat mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan, dimana siswa belajar bagaimana menerima, memanfaatkan dan menjaga lingkungan, kembali pada masyarakat dan mencapai kesetaraan sosial dan ekonomi. 

Dengan mendidik siswa, pendidikan membangun kesadaran dalam mengatasi krisis lingkungan dan mempertahankan sumber daya alam yang terbatas. 

Selain itu, pendidikan dapat membantu mengembangkan keterampilan dan teknologi baru yang diperlukan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan dan memberikan opsi karir dalam industri hijau atau energi terbarukan. 

Secara keseluruhan, pendidikan yang holistik dan terpadu penting dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan, dengan memastikan bahwa generasi muda terlatih dan terdidik untuk menjadi agen perubahan yang bertanggung jawab atas masa depan bumi kita di masa yang akan datang. 

Oleh karena itu, pembangunan berkelanjutan tidak bisa dicapai secara terpisah-pisah, melainkan harus melewati pendekatan yang melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk pendidikan.

Di dalam pendidikan formal, kebijakan pembelajaran berkelanjutan dirancang untuk mengajarkan siswa tentang ketahanan pangan, energi terbarukan, pengelolaan air, dan upaya untuk mengurangi dampak lingkungan. 

Pendidikan tentang keberlanjutan ini bisa meningkatkan kesadaran dan membantu siswa memahami ketergantungan manusia pada lingkungan. Sekolah-sekolah juga bisa menjadi tempat yang aman untuk membahas problem lingkungan lokal dan global. Dengan memperkuat pelajaran-pelajaran ini, siswa bisa memahami pentingnya memperbaiki lingkungan agar terciptanya lingkungan yang sehat dan lestari. 

Sekolah-sekolah juga menjadi tempat yang aman untuk membahas permasalahan lingkungan lokal dan global. Dengan memperkuat pelajaran-pelajaran tentang keberlanjutan, siswa dapat memahami pentingnya memperbaiki lingkungan agar terciptanya lingkungan yang sehat dan lestari. 

Melalui pembelajaran tersebut, siswa akan menjadi lebih tahu dan paham tentang masalah lingkungan yang sedang terjadi dan bagaimana cara mengatasi atau mencegahnya. Selain itu, pendidikan tentang keberlanjutan juga dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan dan menanamkan nilai-nilai yang dibutuhkan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. 

Dalam pembelajaran tentang keberlanjutan, siswa akan belajar tentang apa itu tanggung jawab sosial dan lingkungan, bagaimana menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, dan cara mengambil tindakan untuk memperbaiki lingkungan. 

Dengan demikian, pembelajaran tentang keberlanjutan tidak hanya memberikan manfaat pada siswa, tapi juga memberikan manfaat pada masyarakat. Siswa-siswa yang terlatih dan terdidik tentang keberlanjutan dapat menjadi agen perubahan yang membantu memperbaiki masalah lingkungan di masa depan dan menciptakan lingkungan yang lebih baik, sehat, dan lestari.

Namun tidak hanya pendidikan formal, pendidikan non-formal dan informal seperti seminar, diskusi, pelatihan, dan workshop juga memiliki peran penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat membantu publik memperluas wawasan dan pengetahuan tentang keberlanjutan dan juga cara praktis untuk mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Tulisan tersebut menjelaskan tentang pentingnya pendidikan non-formal dan informal dalam mewujudkan pembangunan berkelestarian. Meskipun pendidikan formal memiliki peran yang penting dalam membentuk sikap dan perilaku manusia, tetapi pendidikan non-formal dan informal juga memiliki kontribusi yang besar dalam mengembangkan wawasan dan pengetahuan masyarakat tentang keberlanjutan. 

Kegiatan-kegiatan seperti seminar, diskusi, pelatihan, dan workshop dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk memperluas wawasan dan pengetahuan tentang pembangunan yang berkelanjutan serta cara praktis untuk melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, publik dapat membahas dan memperdebatkan tentang masalah lingkungan secara lebih luas, sehingga membuka peluang untuk mencari solusi dalam mengatasi masalah tersebut. 

Pendekatan non-formal dan informal dalam pendidikan tentang keberlanjutan sangat penting untuk menciptakan suatu budaya tentang keberlanjutan yang hadir di dalam masyarakat, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang semakin lestari dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. 

Dalam hal ini, kegiatan-kegiatan non-formal dan informal dikatakan mempunyai lebih banyak fleksibilitas dalam menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk lingkungan mereka. 

Dengan demikian, peran pendidikan non-formal dan informal sangat penting dalam menciptakan masyarakat yang sadar akan pentingnya keberlanjutan lingkungan dan siap untuk mengambil tindakan dalam mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Oleh karena itu, perlu adanya sinergi antara pendidikan formal, non-formal dan informal untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan di masa yang akan datang.

Pemerintah dan sektor swasta bisa memperkuat peran pendidikan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan memastikan bahwa kurikulum dan program pendidikan sesuai dengan kebutuhan keberlanjutan masa kini dan masa yang akan datang. 

Selain itu, pemerintah dan sektor swasta bisa berinovasi untuk menciptakan model pendidikan baru yang fokus pada pembangunan berkelanjutan. Menghadapi masa depan tidak berarti stagnasi dan puas diri dengan keadaan kita saat ini. 

Sebaliknya, kita harus berusaha untuk menyelaraskan kepuasan urgensi manusia Indonesia dengan mekanisme pelestarian lingkungan yang memungkinkan tuntutan tersebut dipenuhi tidak hanya pada saat ini tetapi tanpa batas waktu, tanpa membatasi prospek generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka. 

Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah berjanji untuk mewujudkan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan dengan menekankan pada pembentukan pembangunan yang berkelanjutan secara lingkungan, layak secara ekonomi, dan diterima secara sosial.

Dalam kesimpulannya, Pendidikan pada dasarnya, berdiri sebagai elemen penting dalam pencapaian pembangunan berkelanjutan. Pendidikan yang komprehensif dan menyeluruh tentu dapat menumbuhkan sumber daya manusia berkualitas unggul yang mahir menjalankan metodologi berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari mereka. 

Pentingnya pendidikan dalam pembangunan berkelanjutan melampaui daerah pendidikan formal dan mencakup pendidikan informal dan non-formal, juga. Dengan demikian, sektor swasta dan publik harus berkolaborasi untuk memperkuat peran pendidikan dalam mengejar pembangunan berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun