Mohon tunggu...
Sukarja
Sukarja Mohon Tunggu... Desainer - Pemulung Kata

Pemulung kata-kata. Pernah bekerja di Kelompok Kompas Gramedia (1 Nov 2000 - 31 Okt 2014)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ibu Sudjiatmi, Sosok di Balik Keteguhan Jokowi Itu Telah Tiada

25 Maret 2020   22:51 Diperbarui: 25 Maret 2020   23:18 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibunda Presiden Joko Widodo Hj Sudjiatmi Notomiharjo/Kompas.com

Secara manusiawi, Sudjiatmi mengaku kecewa dengan maraknya fitnah yang ditujukan kepada anak pertamanya itu.

Namun, ia hanya bisa bersabar dan mendoakan siapapun yang memfitnah putranya tersebut.

Apa yang diminta ibu Sudjiatmi pada Jokowi. Dia meminta agar anak laki satu-satunya itu tetap bersabar, kuat dan tabah menghadapi fitnah yang datang.

Sudah barang tentu, kepergian sang ibunda menjadi pukulan terberat bagi Jokowi, terlebih saat ini, ketika sebagai Presiden, dirinya tengah dihadapkan musibah merebaknya wabah virus Corona (Covid-19) yang telah memakan banyak korban meninggal dari rakyatnya.

Sebagai Pribadi, Jokowi  mungkin saja bersedih akan kepergian sosok yang selama ini menjadi pendukung utamanya.

Namun, sebagai seorang pemimpin, penulis meyakini, rakyatlah yang dinomorsatukan Jokowi. 

Karena itu pula, kabar sakitnya sang ibunda, yang ternyata sudah 4 tahun mengidap kanker tenggorokan, baru disampaikan Jokowi kepada publik ketika sang ibunda sudah meninggalkannya untuk selama-lamanya.

Semoga Allah SWT memberikan tempat yang layak bagi Ibu Sudjiatmi Notomiharjo, serta mengampuni segala dosa dan kesalahan Almarhumah, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.

Begitu pula, bagi yang ditinggalkannya, Pak Jokowi dan Ibu Iriana sekeluarga, diberikan ketabahan  dan juga kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. Amien.

Salam dan terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun