Risiko Bekerja di toko retail 24 jam

Siapa yang tidak mengenali Indomaret? Tentu seluruh mayoritas Indonesia tahu minimarket ini, Indomaret mrupakan salah satu franchise minimarket yang terbesar di Indonesia bahkan cabangnya pun berada di seluruh Indonesia yang dapat dijumpai diseluruh Indonesia.

Adanya minimarket Indomaret ditengah masyarakat membuka lowongan kerja kepada siapapun yang membutuhkan pekerjaan, berbagai posisi dapat dipilih sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku. 

Jam kerja karyawan Indomaret akan mengikuti waktu buka tutup setiap outlet, dibeberapa wilayah Indomaret bisa buka sampai 24 jam ini merupakah Kelebihan utama dari Indomaret dimana sangat berbeda dengan toko pada umumnya yang sore sudah tutup. Jadi Indomaret bisa memperoleh keuntungan lebih banyak karena mampu menjangkau semua konsumen dalam jam kerja.

Gaji yang diperoleh pekerja indomaret sangat menjanjikan karena gaji yang akan di dapat diatas Rp1.800.000 sesuai dengan posisi pekerjaan, semakin tinggi jabatan tentu gaji akan semakin besar dan sesuai dengan standar upah minimum. Namun bekerja di Indomaret juga mempunyai banyak resiko yaitu seperti berikut:

1. Pegawai indomaret harus mengganti barang yang hilang dan rusak

 ketika ada barang yang hilang dan rusak atau barang yang hilang dan rusak baik itu karena pencurian atau adanya kesalahan hitung data, apabila itu terjadi pegawai harus mengganti barang yang hilang tersebut

2. Siap full shift

Ful shift merupakan melanjutkan shift berikutnya karena ada pegawai lain yang tidak masuk, sehingga anda harus menggantikannya untuk bekerja.

3. Hari besar dan tanggal merah tetap bekerja

Di saat hari hari besar dan tanggal merah pekerja diwajibkan tetap berangkat, harus siap kerja dihari libur serta tanggal merah bahkan mencakup Idul Fitri, Natal dan hari besar keagamaan lainnya. Seringkali karena libur justru konsumen Indomaret semakin banyak yang datang

Semua pekerjaan pasti ada resikonya, pekerjaan tanpa resiko adalah suatu kebohongan atau pekerjaan yang tentu tidak bisa menghasilkan sesuatu yang membanggakan, Kita bukanlah burung yang bisa terbang, kita adalah manusia yang hanya bisa berjalan dan berlari. Terus berjalan merupakan salah satu cara untuk bisa mencapai apa yang kita inginkan. 

Namun, dibalik kita berusaha pasti ada resiko-resiko yang membuat kita merasa putus asa, karena tidak semua orang bisa melihat kita dengan rasa senang, pasti ada kata-kata ejekan bahkan penghinaan yang keluar dari mulut orang-orang yang ada disekitar kita.

Penulis:

Syakina SetiaDinanti (Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung/UNISSULA)

DR.Ira Alia Maerani, S.H.,M.H. (Dosen Fakultas Ilmu Hukum Unissula)