Marti Riera, pemain Vic, nyaris membuat kejutan dengan dua peluang emas, namun gagal memanfaatkannya. Ketangguhan lini pertahanan Vic serta keberanian mereka dalam bertahan memberikan perlawanan yang patut diacungi jempol, terutama mengingat mereka melawan tim yang jauh lebih kuat dari segi kualitas dan pengalaman.
Babak kedua Atletico tambah satu gol
Situasi semakin tegang di babak kedua. Simeone kemudian memasukkan bintang-bintang tambahan seperti Antoine Griezmann, kapten tim Koke, dan Julian Alvarez untuk memecah kebuntuan.Â
Keputusan ini akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-81 ketika Giuliano Simeone, putra pelatih Diego Simeone, dijatuhkan di kotak penalti.Â
Wasit langsung menunjuk titik putih, dan Alvarez yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakan peluang untuk mencetak gol pertama. Penalti ini menimbulkan kontroversi karena pemain Vic, Alfons Senye, mengajukan protes keras dan mendapat kartu kuning kedua yang berujung kartu merah, sehingga Vic harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain.
Dengan kondisi ini, Atletico semakin leluasa menyerang. Hanya berselang delapan menit, Alvarez kembali mencatatkan namanya di papan skor. Gol keduanya ini lahir dari serangan balik cepat yang menutup laga dengan skor 2-0 untuk kemenangan Atletico Madrid.
Kemenangan ini mengantarkan Atletico ke babak kedua Copa del Rey, bergabung dengan beberapa tim LaLiga lainnya seperti Girona, Villarreal, Rayo Vallecano, Espanyol, Sevilla, Celta Vigo, dan Getafe yang juga sukses lolos dari babak pertama.Â
Meski sukses mengatasi Vic, kemenangan ini menunjukkan bahwa Atletico masih memiliki beberapa masalah yang perlu diperbaiki, terutama dalam menghadapi tim-tim yang bermain defensif dengan daya juang tinggi.Â
Efektivitas di depan gawang serta kemampuan beradaptasi dengan kondisi lapangan yang tidak ideal perlu menjadi fokus Simeone dan stafnya jika mereka ingin melaju lebih jauh di Copa del Rey musim ini.
Di sisi lain, pertandingan babak pertama Copa del Rey tahun ini juga diwarnai insiden di luar lapangan. Banjir bandang melanda wilayah Valencia, menyebabkan penundaan tujuh pertandingan yang seharusnya digelar pada Rabu dan Kamis.