Mari Berkenalan dengan Kevin Diks Calon Naturalisasi Baru yang Akan Perkuat Timnas Lawan Jepang

Bergabungnya Kevin Diks ke Timnas Indonesia: Jejak Darah Maluku hingga Karier Gemilang di Eropa (Ahmad Syaihu)

Kabar terbaru dari dunia sepak bola Indonesia yang tengah menarik perhatian publik adalah terkait pemain keturunan Maluku, Kevin Diks, yang segera dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia. Kevin Diks, yang saat ini bermain sebagai bek kanan di klub FC Copenhagen, diproyeksikan akan menjadi tambahan kekuatan baru bagi skuad Garuda. Kabar ini pertama kali diungkap oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang memposting kebersamaannya dengan Kevin Diks di Instagram pada Sabtu, 12 Oktober 2024. Dalam unggahannya, Erick menuliskan bahwa Kevin akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia.

Netizen Indonesia menyambut hangat kabar ini. Mereka memuji keputusan PSSI untuk menaturalisasi Kevin, yang memiliki nama lengkap Kevin Diks Bakarbessy. Keturunan Ambon-Maluku dari pihak ibunya ini membawa kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Maluku, karena Kevin bukanlah pemain sembarangan. Dengan label pemain Grade A, Kevin memiliki segudang pengalaman bermain di liga-liga Eropa, termasuk di Eredivisie Belanda dan Superliga Denmark.

Kevin Diks (Harian Disway)

Latar Belakang Kevin Diks

Kevin Diks lahir di Apeldoorn, Belanda, pada 5 Oktober 1996. Meski lahir dan besar di Belanda, darah Indonesia mengalir kental dalam dirinya, terutama dari sang ibu, Natasja Diks Bakarbessy, yang berasal dari Ambon, Maluku. Kakek dan nenek Kevin adalah keturunan Maluku yang lahir dan besar di Ambon sebelum akhirnya hijrah ke Belanda setelah Indonesia merdeka. Nama Bakarbessy sendiri berasal dari negeri Waai di Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Marga Bakarbessy di sana masih memegang peranan penting dalam struktur adat dan dianggap sebagai pemimpin di daerah tersebut.

Dalam sebuah wawancara dengan media Belanda, Kevin bercerita bahwa kakeknya, yang juga mendukungnya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, masih sehat dan terus memantau perkembangan karier sepak bolanya. Kakek Kevin adalah salah satu sosok yang memberikan dorongan agar cucunya dapat berkontribusi bagi tanah leluhur mereka, Indonesia. Dukungan dari keluarga besar ini menjadi motivasi tambahan bagi Kevin untuk menerima tawaran naturalisasi dan memperkuat Timnas Indonesia.

Kevin Diks dengan jersey FC.Copenhagen (Google)

Karier di Eropa

Kevin Diks bukanlah pemain baru di kancah sepak bola Eropa. Mengawali kariernya di klub Vitesse di Belanda, ia sudah menunjukkan bakatnya sejak usia muda. Performa gemilangnya membuat Fiorentina, klub Serie A Italia, tertarik untuk merekrutnya pada 2016. Meski sempat mengalami masa sulit di Italia, Kevin tetap gigih memperbaiki kariernya. Ia kemudian dipinjamkan kembali ke beberapa klub Belanda seperti Vitesse dan Feyenoord, di mana ia mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak dan mengembangkan kemampuannya.

Saat ini, Kevin Diks bermain untuk FC Copenhagen, salah satu klub terkemuka di Denmark. Di sana, ia dikenal sebagai bek kanan yang andal dengan kemampuan bertahan yang kuat serta kecepatan dalam membantu serangan. Tidak hanya itu, pengalaman bertahun-tahun bermain di liga-liga top Eropa telah mengasah kemampuan teknis dan fisiknya, menjadikannya sebagai pemain dengan nilai Grade A yang diincar banyak klub.

Dengan pengalaman bertanding di berbagai liga Eropa, Kevin diharapkan bisa memberikan kontribusi besar bagi Timnas Indonesia. Kehadirannya di skuad Garuda akan menambah kualitas permainan, khususnya di lini belakang yang menjadi titik lemah Timnas dalam beberapa tahun terakhir. Apabila proses naturalisasi berjalan lancar, Kevin akan menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia pada November 2024.

Respon Publik

Kabar bergabungnya Kevin Diks ke Timnas Indonesia menimbulkan beragam reaksi dari masyarakat, terutama netizen. Banyak yang merasa bangga karena pemain keturunan Indonesia dengan prestasi cemerlang di Eropa mau berkontribusi untuk tanah air. Antusiasme publik Indonesia terhadap sepak bola memang sangat tinggi, dan berita naturalisasi Kevin Diks menambah semangat baru bagi para pendukung Timnas.

Namun, tak sedikit juga yang mempertanyakan soal keyakinan agama yang dianut Kevin. Marga Bakarbessy, yang identik dengan komunitas Muslim di Maluku, membuat banyak netizen penasaran apakah Kevin menganut agama Islam atau tidak. 

Meski begitu, seperti halnya banyak pesepakbola top Eropa, Kevin memilih untuk menjaga privasi mengenai keyakinan pribadinya. Yang jelas, fokus utama dari naturalisasi Kevin Diks bukanlah tentang agama yang dianut, melainkan bagaimana ia dapat berkontribusi dalam meningkatkan performa Timnas Indonesia.

Harapan untuk Timnas Indonesia

Kehadiran Kevin Diks diharapkan mampu mengangkat kualitas permainan Timnas Indonesia di level internasional. Naturalitasasi ini juga merupakan bagian dari upaya PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir untuk meningkatkan kekuatan dan daya saing Timnas Indonesia di kancah sepak bola dunia. Dengan semakin banyaknya pemain keturunan Indonesia yang bermain di Eropa, PSSI berusaha menarik mereka untuk kembali dan membela tanah air.

Kiprah Kevin Diks di Eropa memberikan harapan baru bagi sepak bola Indonesia, terutama untuk memperbaiki kelemahan di sektor pertahanan. Harapan besar disematkan pada Kevin agar ia dapat memberikan pengaruh positif di dalam dan luar lapangan, serta menginspirasi pemain muda Indonesia untuk terus berjuang dan berprestasi di level tertinggi.

Jika semua proses berjalan lancar, debut Kevin bersama Timnas Indonesia akan menjadi momen yang dinanti-nanti oleh para penggemar sepak bola tanah air. Dukungan penuh dari keluarga, masyarakat Maluku, dan seluruh netizen Indonesia akan menjadi dorongan besar bagi Kevin untuk memberikan yang terbaik bagi Merah Putih.

Salam olahraga, 13 Oktober 2024

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana