Sebagai seorang pemain yang memiliki ambisi besar, Ridho telah menunjukkan tekad untuk terus memperbaiki performanya di lapangan. Ia tidak menganggap kehadiran pemain baru sebagai ancaman, melainkan sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik lagi. Sikap ini patut diapresiasi, karena menunjukkan kematangan mental seorang pemain muda yang tidak hanya berfokus pada persaingan, tetapi juga pada pengembangan diri.
Selain itu, Rizky Ridho juga menunjukkan sikap yang sangat profesional dalam menghadapi kompetisi internal di Timnas Indonesia. Ia tidak merasa terancam dengan kehadiran Mees Hilgers, melainkan justru menjadikan pemain asal Belanda tersebut sebagai inspirasi untuk terus meningkatkan kualitas permainannya. “Karena selama ini saya juga curi-curi dari pemain yang bagus di Indonesia apa yang bisa saya ambil. Itu bukan suatu masalah bagi saya. Tapi malah menjadi motivasi bagi saya untuk lebih baik ke depannya,” lanjut Ridho.
Seiring dengan semakin ketatnya persaingan di skuad Garuda, Ridho tampaknya siap menghadapi tantangan yang ada. Keinginannya untuk terus belajar dan berkembang menjadi bukti bahwa ia adalah pemain yang tidak cepat puas dengan pencapaiannya saat ini. Ia terus berusaha untuk menjadi pemain yang lebih baik demi membela nama bangsa di panggung internasional.
Pada bulan Oktober mendatang, Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga penting dalam lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yaitu melawan Bahrain pada 10 Oktober dan China pada 15 Oktober. Dengan adanya jadwal pertandingan yang padat dan tantangan dari pemain-pemain berkualitas, Rizky Ridho akan dihadapkan pada ujian besar untuk mempertahankan posisinya di skuad utama.
Namun, dengan bimbingan Shin Tae-yong yang terus memolesnya menjadi pemain yang lebih matang dan disiplin, serta sikap positif dalam menghadapi persaingan, Rizky Ridho diharapkan mampu tampil optimal dan memberikan kontribusi maksimal bagi Timnas Indonesia. Kehadiran Mees Hilgers mungkin akan membawa perubahan dalam komposisi tim, tetapi hal ini justru dapat menjadi faktor pemacu bagi Rizky Ridho untuk terus meningkatkan performanya di lapangan.
Wasana Kata
Pada akhirnya, peran Shin Tae-yong dalam membentuk disiplin dan kedewasaan Rizky Ridho sangatlah penting bagi perjalanan kariernya. Pelatih yang disiplin dan berpengalaman ini telah membuka pintu bagi Ridho untuk meraih sukses lebih besar di masa depan. Kini, tugas Ridho adalah untuk terus belajar, berkembang, dan bersaing demi kemajuan Timnas Indonesia di kancah internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H