Jawa Barat Hattrick Juara Umum PON, DKI dan Jatim Di urutan 2 dan 3, Tuan Rumah Terlempar dari 5 Besar

Jawa Barat Hattrick Juara Umum di PON XXI Aceh-Sumut 2024, Ungguli DKI Jakarta dengan 195 Medali Emas

Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 telah resmi berakhir dengan Jawa Barat (Jabar) keluar sebagai juara umum. Gelaran PON kali ini terasa spesial, tidak hanya karena untuk pertama kalinya diselenggarakan di dua provinsi, yakni Aceh dan Sumatera Utara, tetapi juga karena Jabar berhasil mencatatkan sejarah sebagai juara umum untuk ketiga kalinya secara berturut-turut atau hattrick sejak PON XIX Jawa Barat 2016 dan PON XX Papua 2021.

Sejak dimulai pada 9 September 2024, PON XXI mempertandingkan total 46 cabang olahraga (cabor) yang diikuti oleh atlet dari berbagai provinsi di Indonesia. Penyelenggaraan yang tersebar di dua wilayah, Aceh dan Sumatera Utara, menambah tantangan logistik dan teknis bagi para kontingen. Meski begitu, hal ini tidak menghalangi semangat kompetisi, terutama dari dua provinsi unggulan, Jabar dan DKI Jakarta, yang terus bersaing ketat di klasemen perolehan medali.

Perolehan medali Jabar pun terbilang luar biasa. Hingga akhir PON XXI, Jabar berhasil mengumpulkan total 538 medali, yang terdiri dari 195 emas, 163 perak, dan 180 perunggu. Prestasi ini mengukuhkan posisi mereka di puncak klasemen perolehan medali, mengalahkan rival terdekatnya, DKI Jakarta, yang berada di posisi kedua dengan total 479 medali, terdiri dari 184 emas, 150 perak, dan 145 perunggu.

Kemeriahan acara Penutupan PON XXI Aceh Sumut 2024, menobatkan Jawa Barat sebagai Juara Umum (Antara)

Hattrik Juara Umum untuk Jawa Barat

Bagi Jabar, kemenangan ini terasa semakin istimewa karena berhasil melampaui capaian mereka di PON XX Papua 2021, di mana mereka menjadi juara umum dengan mengoleksi total 353 medali, termasuk 133 emas. Kemenangan kali ini juga mengukuhkan dominasi Jabar di kancah PON dalam beberapa edisi terakhir, memperlihatkan konsistensi dan peningkatan performa yang signifikan dari atlet-atlet mereka.

Dengan meraih gelar juara umum PON XXI Aceh-Sumut 2024, Jabar mencatatkan diri sebagai provinsi dengan total enam kali gelar juara umum PON sepanjang sejarah, sejak PON pertama kali digelar pada 1948. Meski begitu, DKI Jakarta masih memegang rekor terbanyak dengan 11 kali juara umum. Namun, prestasi Jabar dalam tiga edisi berturut-turut ini memberikan indikasi bahwa mereka semakin kokoh sebagai kekuatan utama dalam ajang olahraga nasional ini.

Salah satu cabang olahraga yang memberikan kontribusi besar terhadap perolehan medali emas Jabar adalah bola voli. Tim voli putra Jabar berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan lawan-lawan tangguh di babak final. Selain itu, cabang atletik, renang, dan bulu tangkis juga menjadi sumber emas bagi Jabar, menunjukkan kekuatan mereka yang merata di berbagai cabor.

Kesuksesan Jabar di PON XXI tidak hanya datang dari segi kuantitas medali, tetapi juga kualitas persiapan yang matang. Pemerintah Provinsi Jawa Barat, bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar, telah melakukan persiapan intensif sejak jauh-jauh hari. Berbagai program pelatihan dan pembinaan atlet difokuskan untuk menghadapi ajang ini, dengan target mempertahankan gelar juara umum yang sudah diraih sejak PON XIX.

PON XXI Aceh-Sumut 2024 juga mencatatkan persaingan ketat di posisi ketiga. Provinsi Jawa Timur (Jatim) kembali menunjukkan kekuatannya dengan mengumpulkan total 421 medali, terdiri dari 140 emas, 137 perak, dan 144 perunggu. Jatim selalu menjadi pesaing kuat di PON, dan prestasi ini menunjukkan bahwa mereka tetap berada di jajaran elite olahraga nasional.

Tidak hanya Jabar dan DKI Jakarta yang mendominasi, provinsi lain juga tampil memukau. Kalimantan Timur (Kaltim) dan Bali, misalnya, berhasil menempatkan diri di posisi lima besar, menandai peningkatan prestasi dari atlet-atlet mereka di berbagai cabor.

KOntingen Jawa Barat yang meraih gelar Juara Umum PON XXI 2024 Aceh-Sumut (TintaHijau.com)

Berikut adalah klasemen 10 besar peraih medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024:

1. Jawa Barat (Jabar): 195 emas, 163 perak, 180 perunggu (Total: 538 medali)
2. DKI Jakarta: 184 emas, 150 perak, 145 perunggu (Total: 479 medali)
3. Jawa Timur (Jatim): 140 emas, 137 perak, 144 perunggu (Total: 421 medali)
4. Jawa Tengah (Jateng): 102 emas, 110 perak, 120 perunggu (Total: 332 medali)
5. Kalimantan Timur (Kaltim): 80 emas, 90 perak, 85 perunggu (Total: 255 medali)
6. Sumatera Utara (Sumut): 70 emas, 65 perak, 75 perunggu (Total: 210 medali)
7. Bali: 65 emas, 60 perak, 70 perunggu (Total: 195 medali)
8. Sulawesi Selatan (Sulsel): 58 emas, 55 perak, 60 perunggu (Total: 173 medali)
9. Riau: 50 emas, 52 perak, 57 perunggu (Total: 159 medali)
10. Aceh: 45 emas, 40 perak, 50 perunggu (Total: 135 medali)

Wasana Kata

Kesuksesan Jabar dalam mempertahankan gelar juara umum PON menandai era baru dalam persaingan olahraga nasional. Dengan konsistensi yang ditunjukkan dalam tiga edisi terakhir, tidak diragukan lagi bahwa Jabar akan terus menjadi kekuatan besar di kancah olahraga Indonesia pada masa mendatang.

Salam olahraga, 21 September 2024

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana