Jawa Barat Kudeta Jakarta Klasemen Sementara PON XXI Akankah Bablas Jadi Juara Umum?

Persaingan Medali PON XXI Aceh-Sumut 2024: Jawa Barat Salip DKI Jakarta di Puncak Klasemen (Ahmad Syaihu)

Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 telah memasuki fase penting dalam perebutan juara umum. Seiring dengan semakin ketatnya persaingan, perolehan medali dari berbagai kontingen terus berubah secara dinamis. Pada Kamis, 20 September 2024, hingga pukul 09.00 WIB, Provinsi Jawa Barat berhasil mencuri perhatian dengan menyalip DKI Jakarta dan menempati posisi teratas klasemen sementara perolehan medali.

Jawa Barat, yang dikenal memiliki kontingen kuat di berbagai cabang olahraga, sukses meraih 152 medali emas, 137 medali perak, dan 134 medali perunggu. Total perolehan medali ini mengokohkan posisi mereka di puncak dengan total 423 medali. Keberhasilan Jawa Barat dalam menggeser DKI Jakarta dari posisi pertama menunjukkan bahwa persaingan antarprovinsi semakin ketat dan tidak mudah diprediksi.

Jawa Barat telikung DKI Jakarta

DKI Jakarta yang sebelumnya memimpin klasemen, kini harus puas berada di posisi kedua dengan total perolehan 393 medali. Provinsi yang dikenal sebagai pusat olahraga di Indonesia ini meraih 150 medali emas, 125 medali perak, dan 118 medali perunggu. Meski demikian, selisih perolehan medali emas yang sangat tipis dengan Jawa Barat, yaitu hanya dua medali, masih memungkinkan DKI Jakarta untuk kembali bersaing merebut puncak klasemen dalam sisa pertandingan yang ada.

Jawa Timur konsisten di tiga besar

Sementara itu, Jawa Timur berada di posisi ketiga dengan 117 medali emas, 114 medali perak, dan 121 medali perunggu. Dengan total perolehan 325 medali, Jawa Timur terus berupaya untuk menempel ketat dua provinsi di atasnya, meskipun selisih medali emas cukup jauh.

Tuan rumah Sumatera Utara dan Aceh, yang masing-masing menempati posisi keempat dan kelima, juga terus berjuang dalam meningkatkan perolehan medali mereka. Sumut berhasil mengumpulkan 69 medali emas, 37 medali perak, dan 90 medali perunggu, dengan total 196 medali. Sedangkan Aceh mengantongi 56 medali emas, 42 medali perak, dan 50 medali perunggu, dengan total 148 medali.

Kendati belum mampu menyaingi dominasi tiga besar, pencapaian tuan rumah Sumut dan Aceh tetap patut diapresiasi. Keberhasilan mereka dalam mengoleksi medali, terutama di cabang-cabang olahraga unggulan, menunjukkan bahwa kedua provinsi tersebut telah mempersiapkan kontingen mereka dengan baik dalam menyambut gelaran akbar PON XXI.

Selain itu, provinsi-provinsi lain juga tidak kalah menunjukkan kemampuan mereka. Jawa Tengah berada di posisi keenam dengan 52 medali emas, 58 medali perak, dan 94 medali perunggu, sehingga total perolehan medali mencapai 204. 

Bali, yang menempati peringkat ketujuh, mengantongi 28 medali emas, 27 medali perak, dan 51 medali perunggu dengan total 106 medali. Di posisi kedelapan, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meraih 24 medali emas, 32 medali perak, dan 43 medali perunggu, dengan total 99 medali. 

Kalimantan Timur di posisi kesembilan berhasil mengumpulkan 20 medali emas, 41 medali perak, dan 52 medali perunggu, dengan total 113 medali. Lampung menempati posisi kesepuluh dengan perolehan 19 medali emas, 14 medali perak, dan 25 medali perunggu, dengan total 58 medali.

Meski berada di luar sepuluh besar, Bangka Belitung (Babel) juga memberikan kontribusi dalam perebutan medali, dengan total perolehan 3 medali emas, 2 medali perak, dan 6 medali perunggu, atau total 11 medali.

Secara keseluruhan, jumlah medali yang telah diperebutkan hingga Kamis pagi tercatat sebanyak 2751 medali, dengan rincian 830 medali emas, 826 medali perak, dan 1095 medali perunggu. Jumlah ini terus bertambah seiring dengan berlangsungnya berbagai pertandingan di sejumlah cabang olahraga.

Momen perebutan medali yang semakin memanas di PON XXI ini menjadi cerminan dari betapa tingginya kualitas kompetisi antarprovinsi. Setiap kontingen berusaha semaksimal mungkin untuk meraih prestasi terbaik, mengharumkan nama daerah mereka, dan memberikan kontribusi bagi kebanggaan nasional. Kejutan demi kejutan masih mungkin terjadi, mengingat banyak pertandingan yang masih berlangsung dan cabang olahraga yang belum sepenuhnya usai.

Dalam beberapa hari ke depan, semua mata akan tertuju pada provinsi-provinsi besar seperti Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur, yang bersaing ketat dalam memperebutkan posisi teratas. Tidak hanya itu, perjuangan provinsi tuan rumah, Sumut dan Aceh, juga akan menjadi sorotan, terutama dalam upaya mereka menambah pundi-pundi medali.

Dengan segala dinamika yang terjadi, PON XXI Aceh-Sumut 2024 memberikan banyak cerita menarik di arena olahraga nasional, sekaligus menjadi ajang untuk mengukur kekuatan atlet-atlet dari seluruh penjuru Nusantara. Kompetisi ini akan terus memanas hingga hari terakhir, dan pemenang sejati akan ditentukan oleh determinasi, kerja keras, dan semangat juang para atlet di setiap pertandingan yang mereka hadapi.

Klasemen Perolehan medali PON XXI sampai Kamis pukul 09.00 WIB

Berikut adalah klasemen sementara perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 berdasarkan data terbaru hingga Kamis, 20 September 2024 pukul 09.00 WIB:

Peringkat Provinsi Emas Perak Perunggu Total

1Jawa Barat1521371344232DKI Jakarta1501251183933Jawa Timur1171141213254Sumatera Utara6937901965Aceh5642501486Jawa Tengah5258942047Bali2827511068Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)243243999Kalimantan Timur20415211310Lampung19142558

Keterangan (Sumber PB. PON)

Salam olahraga, 19 September 2024

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana