Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola

Jay Idzes Tampil Menyala, tapi Venezia Tetap kalah Telak dari AC Milan

15 September 2024   06:27 Diperbarui: 15 September 2024   06:40 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jay Idzes bela Venezia kalah 0-4 atas tuan rumah AC Milan (Antara Banten.com)

Jay Idzes Tampil Solid Meski Venezia Kalah 0-4 dari AC Milan di San Siro (Ahmad Syaihu)

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali menunjukkan kemampuannya saat membela klubnya, Venezia, dalam pertandingan melawan raksasa Italia, AC Milan. Laga tersebut berlangsung di San Siro pada Minggu, 15 September 2024, dini hari WIB, dalam lanjutan giornata keempat Serie A Liga Italia. Meskipun Venezia harus menelan kekalahan telak 0-4, Jay Idzes mampu tampil penuh selama 90 menit dan memberikan kontribusi penting di lini pertahanan timnya.

AC Milan Memulai dengan Kekuatan Penuh

Sejak awal pertandingan, AC Milan langsung menunjukkan dominasinya. Tim tuan rumah tidak butuh waktu lama untuk mencetak gol pembuka, yang datang hanya dua menit setelah peluit kick-off dibunyikan. Bek kiri AC Milan, Theo Hernandez, sukses memanfaatkan peluang dan membawa timnya unggul cepat 1-0. Gol tersebut membuka jalan bagi Milan untuk menguasai permainan.

Venezia, yang di bawah asuhan pelatih Paolo Vanoli, mencoba bertahan dari gempuran serangan AC Milan. Namun, pada menit ke-16, gelandang bertahan Youssouf Fofana berhasil menggandakan keunggulan Milan melalui sebuah tendangan keras memanfaatkan sepak pojok yang berawal dari clearance Jay Idzes. Ini merupakan momen krusial yang tak terelakkan, di mana pertahanan Venezia gagal menahan serangan lanjutan dari tendangan sudut.

Penampilan Jay Idzes yang Solid

Meski Venezia tertinggal, Jay Idzes tetap tampil tenang di jantung pertahanan. Pemain berusia 23 tahun ini menunjukkan ketenangannya ketika menghadapi serangan demi serangan dari Milan. Salah satu momen penting terjadi pada menit ke-15, saat Tijjani Reijnders, pemain AC Milan yang juga berdarah Indonesia, memberikan umpan silang berbahaya ke dalam kotak penalti Venezia. Jay Idzes dengan cepat melakukan clearance untuk menggagalkan peluang tersebut. Sayangnya, clearance tersebut menghasilkan sepak pojok yang pada akhirnya dimaksimalkan oleh Fofana menjadi gol kedua Milan.

Idzes juga beberapa kali terlibat dalam duel fisik dengan para penyerang AC Milan, termasuk Christian Pulisic dan Alvaro Morata. Pada menit ke-64, Morata masuk menggantikan Rafael Leao dan langsung mencoba menguji ketangguhan Jay Idzes. Saat Morata berusaha masuk ke kotak penalti Venezia, Idzes mampu melakukan kontak fisik yang cukup kuat hingga membuat striker Spanyol tersebut terjatuh. Momen ini menunjukkan kemampuan Idzes dalam menghadapi pemain top dunia di Serie A, meski secara keseluruhan timnya kalah dalam pertandingan ini.

Penalti AC Milan dan Dominasi Pertandingan

Setelah unggul dua gol, AC Milan semakin mengontrol permainan. Mereka mendapatkan dua hadiah penalti pada babak pertama yang dieksekusi dengan baik oleh Christian Pulisic dan Tammy Abraham. Pulisic mencetak gol dari titik putih pada menit ke-25, sementara Abraham menambah keunggulan Milan menjadi 4-0 hanya empat menit kemudian, tepatnya pada menit ke-29. Dua penalti tersebut semakin menjauhkan harapan Venezia untuk mengejar ketertinggalan.

Meskipun sudah tertinggal jauh, Venezia tidak menyerah begitu saja. Tim tamu beberapa kali mencoba memberikan ancaman ke gawang AC Milan, terutama melalui serangan balik cepat. Jay Idzes dkk. berusaha keras untuk merespons dominasi tuan rumah, tetapi tak satu pun peluang yang berhasil dikonversi menjadi gol. Pertahanan Milan yang dikomandoi oleh Fikayo Tomori dan Malick Thiaw mampu menjaga clean sheet dengan baik.

Kartu Merah Hans Nicolussi Caviglia

Masalah semakin bertambah bagi Venezia ketika pada menit ke-73, mereka harus bermain dengan 10 pemain setelah Hans Nicolussi Caviglia diusir keluar lapangan. Nicolussi mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran yang dianggap terlalu keras oleh wasit. Kondisi ini membuat Venezia semakin sulit mengimbangi permainan Milan yang terus menekan sepanjang sisa pertandingan.

Meskipun bermain dengan kekurangan pemain, Venezia tetap mencoba bertahan sebaik mungkin untuk menghindari kebobolan lebih banyak. Jay Idzes, sebagai salah satu bek andalan, terus berusaha menjaga pertahanan dengan baik dan memberikan perlawanan sengit terhadap serangan-serangan Milan. Namun, pada akhirnya, skor 0-4 tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Evaluasi Penampilan Venezia dan Tantangan di Serie A

Kekalahan telak 0-4 dari AC Milan tentunya menjadi hasil yang mengecewakan bagi Venezia. Mereka belum mampu menunjukkan performa konsisten di Serie A musim ini, terutama saat menghadapi tim-tim papan atas seperti AC Milan. Kekalahan ini menambah daftar tantangan yang harus dihadapi oleh tim asuhan Paolo Vanoli, baik dari segi pertahanan maupun serangan.

Namun, di tengah kekalahan tersebut, penampilan Jay Idzes layak diapresiasi. Pemain yang baru bergabung dengan Venezia pada musim panas 2024 ini terus menunjukkan kualitasnya sebagai bek tengah yang tangguh. Meskipun timnya kalah, Idzes mampu menghadapi tekanan besar dari para penyerang AC Milan dan memberikan beberapa intervensi penting. Kemampuannya dalam duel udara, serta ketenangan saat menghadapi striker sekelas Alvaro Morata, menegaskan bahwa ia memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh di kancah Serie A.

Bagi Venezia, kekalahan ini harus menjadi bahan evaluasi untuk pertandingan-pertandingan berikutnya. Mereka harus segera memperbaiki koordinasi antar lini, terutama di sektor pertahanan dan memaksimalkan peluang di lini depan. Jika tidak, mereka akan semakin sulit bersaing di kompetisi yang penuh dengan tim-tim kuat seperti Serie A.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun