Bumbu Kacang dan Sambal Kacang: Seberapa Wajib Mereka Ada di Meja Makan?
Banyak orang yang menganggap bahwa bumbu kacang, atau sambal kacang, adalah elemen yang wajib ada di setiap hidangan tertentu. Ketika berbicara tentang gado-gado, pecel, atau ketoprak, hampir tidak mungkin membayangkan makanan-makanan tersebut tanpa adanya saus kacang yang lezat. Keberadaan bumbu kacang ini bukan hanya sebagai pelengkap, tapi juga sebagai penentu utama rasa dari makanan tersebut.
Selain itu, bumbu kacang juga memiliki tempat tersendiri dalam makanan jalanan Indonesia. Baik di warung pecel lele pinggir jalan maupun restoran modern, saus kacang selalu menjadi andalan untuk menambah rasa pada hidangan. Namun, apakah ini berarti bumbu kacang adalah elemen yang wajib ada setiap kali kita makan? Tidak juga, tapi bagi pecinta rasa autentik Nusantara, bumbu kacang memang seperti keharusan.
Dua Contoh Kuliner dengan bumbu kacang sebagai bumbu utama
1.Pecel Madiun
Resep Pecel Madiun
Bahan-bahan Sayuran:
- 1 ikat bayam (direbus)
- 100 gram kacang panjang (dipotong dan direbus)
- 100 gram tauge (direbus sebentar)
- 1 buah mentimun (dipotong kecil)
- 50 gram daun kemangi
Bahan Bumbu Kacang:
- 200 gram kacang tanah (digoreng)
- 3 siung bawang putih
- 5 cabai rawit (atau sesuai selera)
- 3 lembar daun jeruk (dibuang tulangnya)
- 50 gram gula merah
- 2 sdm air asam jawa
- Garam secukupnya
- Air matang secukupnya
Cara Membuat Bumbu Kacang:
- Haluskan kacang tanah, bawang putih, cabai rawit, dan daun jeruk hingga halus.
- Tambahkan gula merah, air asam jawa, dan garam, kemudian aduk rata.
- Tuangkan air matang sedikit demi sedikit hingga bumbu mencapai kekentalan yang diinginkan.
- Sajikan sayuran yang telah direbus di atas piring, kemudian siram dengan bumbu kacang. Tambahkan kemangi sebagai pelengkap.