Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Emas dan Perak dan Bulutangkis Bawa Indonesia Naik ke Peringkat 27 Klasemen Paralimpiade 2024

2 September 2024   18:28 Diperbarui: 2 September 2024   18:36 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila peraih medali emas ganda canmpuran batminton Paralimpiade Paris (CNN Indonesia)

Perubahan Signifikan di Klasemen Paralimpiade Paris 2024: Indonesia Naik ke Peringkat 27 Berkat Medali Emas Hikmat dan Leani (Ahmad Syaihu)

Perhelatan Paralimpiade Paris 2024 mengalami perubahan signifikan dalam klasemen medali pada Senin, 2 September 2024, setelah atlet Indonesia, Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila, berhasil meraih medali emas di cabang olahraga para badminton nomor ganda campuran. Kemenangan ini tidak hanya menandai pencapaian pertama Indonesia di Paralimpiade kali ini, tetapi juga memberikan dorongan besar bagi posisi Indonesia dalam tabel klasemen medali.

Hikmat dan Leani, pasangan ganda campuran yang tampil sangat impresif, berhasil mengalahkan sesama pasangan Indonesia, Fredy Setiawan dan Khalimatus Sadiyah, dengan skor 21-16, 21-15 dalam pertandingan final yang digelar di La Chapelle Arena. Dengan kemenangan ini, mereka tidak hanya membawa pulang medali emas pertama bagi Indonesia tetapi juga menambah jumlah medali yang diraih kontingen Merah Putih di Paralimpiade 2024.

Naik siknifikan di klasemen sementara

Pencapaian ini membawa perubahan yang signifikan dalam klasemen medali Paralimpiade. Sebelumnya, Indonesia hanya mengantongi tiga medali perak dan dua medali perunggu dari berbagai cabang, termasuk boccia tunggal putra BC2 dan putri BC2, bulu tangkis tunggal putri SL3, serta boccia tunggal putra BC1. Penambahan medali emas ini memungkinkan Indonesia melonjak ke peringkat 27 dalam klasemen medali, sebelumnya peringkat 47 dari 65 negara peserta.

Sebagai catatan, Indonesia saat ini berada di bawah beberapa negara seperti Portugal, Singapura, dan Iran dalam klasemen medali. Namun, Indonesia unggul dibandingkan beberapa negara lainnya, termasuk India, Republik Ceko, dan Mongolia. Di tingkat Asia Tenggara, posisi Indonesia saat ini berada di bawah Thailand yang menempati peringkat ke-20 dan Singapura di peringkat ke-25.

Dalam klasemen medali Paralimpiade Paris 2024 hingga pukul 15:00 WIB pada tanggal 2 September 2024, China tetap menjadi pemimpin dengan perolehan 34 medali emas, diikuti oleh Inggris Raya dengan 23 medali emas, dan Amerika Serikat dengan 8 medali emas. Brasil dan Australia masing-masing mengantongi 8 dan 7 medali emas, sedangkan Prancis, Belanda, Italia, dan Uzbekistan melengkapi sepuluh besar klasemen.

Hikmat dan Leani kalahkan sesama pasangan Indonesia

Hikmat dan Leani yang telah menunjukkan performa terbaik mereka sepanjang turnamen, memberikan contoh yang sangat inspiratif bagi atlet-atlet lainnya. Kemenangan mereka di final tidak hanya membanggakan Indonesia tetapi juga menunjukkan kualitas dan daya saing atlet para badminton tanah air di tingkat dunia. Kemenangan ini juga mengukuhkan posisi Indonesia sebagai salah satu kontestan yang patut diperhitungkan dalam kejuaraan-kejuaraan mendatang.

Klasemen medali Paralimpiade merupakan refleksi dari usaha dan dedikasi para atlet dan dukungan dari seluruh pihak terkait. Penambahan medali emas ini tentu akan meningkatkan motivasi bagi atlet Indonesia lainnya untuk berjuang lebih keras dalam sisa pertandingan. Di samping itu, pencapaian ini diharapkan dapat memotivasi para atlet muda untuk terus berlatih dan mempersiapkan diri untuk kompetisi internasional di masa depan.

Indonesia Capai target medali di Paralimpiade Paris 2024

Dengan sudah tercapainya medali emas dari bulu tangkis kontingen Indonesia telah mencapai bahkan melebih target yang ditetapkan yaitu "Secara realistis kita menargetkan capaian medali Indonesia pada Paralimpiade 2024 Paris berupa, 1 emas, 2 perak dan 3 perunggu," kata Reda Manthovani saat melaporkan kesiapan atlet kepada Menpora Dito di Paralympic Training Center, Karanganyar, Jawa Tengah, 15 Agustus, dikutip dari situs resmi Kemenpora.

Wasana Kata

Secara keseluruhan, pencapaian Hikmat dan Leani menjadi sorotan penting dalam Paralimpiade Paris 2024, memberikan semangat dan harapan baru bagi tim Indonesia. Kemenangan ini bukan hanya soal medali, tetapi juga tentang pengakuan atas kerja keras dan ketekunan para atlet. Dengan hasil ini, Indonesia menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi besar untuk meraih kesuksesan lebih lanjut di kancah olahraga internasional.

Untuk ke depannya, kontingen Indonesia diharapkan dapat terus memperbaiki peringkat mereka dan menambah koleksi medali. Dengan semangat dan dukungan yang ada, tidak menutup kemungkinan bahwa Indonesia akan mencatatkan hasil yang lebih gemilang dalam kejuaraan-kejuaraan mendatang

Salam olahraga, 2 September 2024

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun