Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengapa 10.000 Langkah Sehari, Menemukan Alasan dan Manfaat di Balik Target Kesehatan

25 Agustus 2024   17:26 Diperbarui: 25 Agustus 2024   17:41 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan kaki tiap hari 10.000 langkah (Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya)

Menghitung Langkah: Tips, Inspirasi, dan Manfaat Berjalan Kaki 10.000 Langkah Setiap Hari untuk Hidup Sehat (Ahmad Syaihu)

Berjalan kaki adalah aktivitas yang sering kali kita anggap sepele, namun memiliki dampak besar bagi kesehatan tubuh dan kesejahteraan mental. Pernahkah kamu menghitung berapa langkah yang kamu tempuh setiap harinya? Mungkin sebagian dari kita belum terlalu memikirkan hal ini, namun berjalan 10.000 langkah sehari bisa menjadi target yang menantang sekaligus bermanfaat. 

Dalam upaya menjaga kesehatan, konsistensi dalam menjalani kebiasaan ini sangat penting. Tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga memberikan dampak positif pada aspek sosial dan budaya.

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang tips dan manfaat berjalan kaki, ada baiknya kita mengenali dulu apa yang dimaksud dengan 10.000 langkah sehari. Angka ini sering disebut-sebut sebagai jumlah langkah yang ideal untuk menjaga kesehatan jantung, mengurangi risiko obesitas, dan meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Meskipun angka ini bukanlah aturan baku, namun dapat dijadikan sebagai target harian yang memotivasi kita untuk lebih aktif.

Derap langkah kaki jalan sehar-hari (Tirto.id) 
Derap langkah kaki jalan sehar-hari (Tirto.id) 

Mengapa 10.000 Langkah?

Konsep 10.000 langkah sehari pertama kali diperkenalkan di Jepang pada tahun 1960-an sebagai bagian dari kampanye kesehatan. Sejak itu, berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa berjalan kaki secara rutin dapat memberikan berbagai manfaat bagi tubuh, mulai dari menurunkan tekanan darah hingga meningkatkan metabolisme. Di sisi lain, berjalan kaki juga bisa menjadi waktu yang berharga untuk merenung, menghilangkan stres, dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

Tips Memulai Kebiasaan Berjalan KakiBagi sebagian orang, mencapai 10.000 langkah per hari mungkin terasa menantang, terutama jika memiliki pekerjaan yang mengharuskan duduk dalam waktu lama. Namun, dengan beberapa strategi sederhana, kebiasaan ini bisa dijalani dengan mudah. Pertama, cobalah untuk memulai dengan target yang realistis. Jika kamu belum terbiasa, mulailah dengan 5.000 langkah sehari, lalu tingkatkan secara bertahap. Gunakan aplikasi penghitung langkah untuk memantau progresmu.

Selain itu, cobalah untuk mengintegrasikan aktivitas berjalan kaki dalam rutinitas harianmu. Misalnya, daripada naik lift, pilihlah tangga. Jika jarak ke tempat kerja atau sekolah memungkinkan, pertimbangkan untuk berjalan kaki atau turun dari kendaraan umum satu atau dua halte lebih awal. Cara lain yang efektif adalah dengan berjalan-jalan selama panggilan telepon atau saat beristirahat di kantor.

Untuk menjaga konsistensi, buatlah jadwal rutin dan cobalah untuk melibatkan teman atau keluarga dalam kebiasaan ini. Berjalan kaki bersama tidak hanya membuat aktivitas lebih menyenangkan, tetapi juga dapat meningkatkan motivasi. Selain itu, mendengarkan musik atau podcast favorit selama berjalan bisa menjadi hiburan yang menyenangkan dan membuat waktu berlalu tanpa terasa.

Manfaat Jalan Kaki bagi Kesehatan

Ilustrasi jalan kaki (Honest.Docs)
Ilustrasi jalan kaki (Honest.Docs)

Manfaat Kesehatan yang DirasakanSeiring berjalannya waktu, kamu akan mulai merasakan berbagai manfaat dari kebiasaan berjalan kaki ini. Salah satu manfaat paling jelas adalah peningkatan kebugaran fisik. Berjalan kaki secara rutin membantu meningkatkan kapasitas paru-paru, memperkuat otot, dan memperbaiki postur tubuh. Selain itu, berjalan kaki juga dapat membantu dalam pengelolaan berat badan. Dengan berjalan kaki, kalori yang terbakar setiap hari bisa cukup signifikan, sehingga membantu dalam menjaga berat badan yang sehat.

Dari segi kesehatan mental, berjalan kaki terbukti dapat mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Selama berjalan, tubuh melepaskan endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan, yang dapat meningkatkan mood dan membuat kita merasa lebih bahagia. Bagi mereka yang sering merasa jenuh atau mengalami tekanan dalam kehidupan sehari-hari, berjalan kaki bisa menjadi cara yang efektif untuk melepaskan beban pikiran.

Dampak Sosial dan BudayaSelain manfaat kesehatan, berjalan kaki juga memiliki dampak positif dari segi sosial dan budaya. Di beberapa negara, berjalan kaki adalah bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan sering kali dikaitkan dengan gaya hidup yang sehat dan ramah lingkungan. Di kota-kota besar, berjalan kaki bisa menjadi alternatif transportasi yang efisien dan berkelanjutan, yang dapat membantu mengurangi kemacetan dan polusi.

Berjalan kaki juga dapat mempererat hubungan sosial. Saat berjalan di taman atau lingkungan sekitar, kita memiliki kesempatan untuk bertemu dan berinteraksi dengan tetangga atau bahkan orang asing. Hal ini bisa menciptakan rasa kebersamaan dan memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat.

Wasana Kata

Sebagai kesimpulan, berjalan kaki 10.000 langkah setiap hari bukanlah sekadar target fisik, tetapi juga investasi dalam kesehatan jangka panjang dan kesejahteraan mental. Dengan memulai dari langkah kecil, menjaga konsistensi, dan merasakan manfaatnya, kita bisa menjadikan berjalan kaki sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang menyenangkan. Jadi, yuk mulai hitung langkahmu dan jadikan setiap langkah sebagai bagian dari perjalanan menuju hidup yang lebih sehat dan bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun