Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Take On Me oleh A-ha Begitu Sulit Terlupakan

27 Juli 2024   12:41 Diperbarui: 27 Juli 2024   12:53 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Take On Me" oleh A-ha: Mengapa Lagu Ini Menjadi One Hit Wonder yang Tak Terlupakan

Fenomena One Hit Wonder: Mengapa Satu Lagu Bisa Mengguncang Dunia Musik dan Apa Dampaknya (Ahmad Syaihu)

Dalam dunia musik yang dinamis dan terus berkembang, fenomena one hit wonder selalu menarik perhatian. One hit wonder merujuk pada musisi atau band yang hanya dikenal melalui satu lagu yang sangat populer sebelum akhirnya meredup atau tidak mampu menghasilkan hit lain yang serupa. Fenomena ini memunculkan beberapa pertanyaan penting: Mengapa lagu-lagu tertentu bisa begitu berkesan? Apa yang membuat lagu-lagu ini berbeda dari yang lain? Dan bagaimana tanggapan masyarakat terhadap tren musisi yang terkenal hanya lewat satu lagu saja?

Salah satu alasan mengapa menemukan lagu yang cocok bisa sulit adalah karena setiap individu memiliki selera musik yang unik. Dengan banyaknya lagu yang tersedia dari berbagai genre, menemukan lagu yang "nyantol" atau sangat melekat di hati pendengar membutuhkan pencarian dan penyesuaian pribadi. Dalam hal ini, one hit wonder seringkali muncul sebagai kejutan yang tak terduga, sebuah lagu yang tiba-tiba meledak dan mendominasi tangga lagu serta telinga pendengar di seluruh dunia.

Lagu one hit wonder yang dikenal oleh banyak orang mungkin bervariasi, tetapi beberapa contoh ikonik termasuk "Take On Me" dari A-ha, "Macarena" oleh Los Del Rio, dan "Ice Ice Baby" oleh Vanilla Ice. Lagu-lagu ini memiliki karakteristik yang membuat mereka menonjol: melodi yang catchy, lirik yang mudah diingat, dan seringkali video musik yang kreatif. Kombinasi ini menciptakan pengalaman yang mendalam dan berkesan bagi pendengar.

Mengapa lagu-lagu ini begitu berkesan? Pertama, mereka sering kali membawa elemen kebaruan dan orisinalitas yang menarik perhatian. Misalnya, "Take On Me" oleh A-ha tidak hanya terkenal karena melodi synth-pop yang memikat, tetapi juga video musik animasi yang revolusioner pada masanya. Selain itu, faktor emosional juga berperan penting; lagu-lagu ini sering kali memicu kenangan tertentu atau perasaan nostalgia yang kuat.

Namun, fenomena one hit wonder juga menimbulkan pertanyaan tentang keberlanjutan karier musisi tersebut. Banyak yang bertanya-tanya apakah ini adalah tren zaman sekarang, di mana satu lagu yang viral di media sosial bisa membuat seorang artis menjadi terkenal dalam semalam, hanya untuk kemudian dilupakan. Maraknya platform seperti TikTok dan YouTube memudahkan penyebaran lagu, tetapi juga meningkatkan risiko musisi hanya dikenal lewat satu lagu tanpa kemampuan untuk mempertahankan popularitas jangka panjang.

Kompasianer, sebagai bagian dari komunitas musik, tentu memiliki pandangan yang beragam tentang fenomena ini. Ada yang melihatnya sebagai peluang emas bagi musisi untuk mendapatkan pengakuan dan kesempatan besar. Di sisi lain, ada yang menganggapnya sebagai tanda bahwa industri musik menjadi terlalu instan dan komersial, mengorbankan kualitas untuk kuantitas.

Sejatinya, fenomena one hit wonder bukanlah hal baru. Bahkan di era sebelum media sosial, banyak musisi mengalami popularitas singkat dengan satu lagu hits. Namun, kecepatan dan cara penyebaran musik yang berubah di era digital ini membuat fenomena ini tampak lebih mencolok. Lagu-lagu yang viral di TikTok, misalnya, bisa mencapai jutaan pendengar dalam waktu singkat, menghasilkan popularitas yang luar biasa namun seringkali sementara.

Pertanyaan penting yang muncul adalah bagaimana musisi dapat memanfaatkan popularitas one hit wonder untuk membangun karier yang berkelanjutan. Beberapa berhasil melakukannya dengan mengeksplorasi genre musik yang berbeda, berkolaborasi dengan artis lain, atau memperluas kreativitas mereka ke bidang lain seperti produksi atau penulisan lagu. Musisi seperti Gotye dengan "Somebody That I Used to Know" atau Psy dengan "Gangnam Style" berhasil tetap relevan meskipun terkenal karena satu lagu yang sangat populer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun