Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Transformasi Gemilang Desa Sekapuk Gresik: Dari Desa Teringgal Hingga Desa Wisata yang Menginspirasi

22 Juli 2024   09:03 Diperbarui: 22 Juli 2024   09:03 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transformasi Gemilang Desa Sekapuk: Dari Desa Tertinggal Hingga Desa Miliarder yang Menginspirasi (Ahmad Syaihu)

Desa Sekapuk Kecamatan Ujung Pangkah Gresik, Jawa Timur adalah desa yang teletak di ujung Barat Gresik yang dulunya adalah daerah bekasbekas pertambangan kapur,  yang pada akhir tahun 2017 tercatat dengan Index Desa Membangun (IDM) 0,55%, telah mengalami transformasi luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, berubah menjadi desa wisata buatan yang kaya raya. 

Dengan berbagai masalah seperti kemiskinan, lingkungan kumuh, banjir, dan kestagnanan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Sekapuk mengubah nasibnya menjadi salah satu desa mandiri yang paling sukses di Jawa Timur, dengan IDM mencapai 0,88% pada tahun 2020.

Awal Kebangkitan

Abdul Halim Kepala Desa Sekapuk menerima Anugerah Desa Wisata Buatan terbaik dari Pemkab Gresik tahun 2021 (foto : dokumen Desa Sekapuk)
Abdul Halim Kepala Desa Sekapuk menerima Anugerah Desa Wisata Buatan terbaik dari Pemkab Gresik tahun 2021 (foto : dokumen Desa Sekapuk)

Perubahan ini tidak terlepas dari komitmen pemerintah desa di bawah kepemimpinan Bapak Abdul Halim, yang dilantik sebagai Kepala Desa pada awal tahun 2018. Langkah-langkah strategis termasuk peningkatan kinerja BUMDes, pembangunan infrastruktur, serta pembinaan ekonomi masyarakat telah mengubah pemandangan Desa Sekapuk secara drastis.

Salah satu pencapaian paling gemilang adalah pembangunan Wisata Setigi. Awalnya dibangun oleh tabungan investasi masyarakat, setigi ini tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal tetapi juga internasional, termasuk dari Australia dan Eropa. Meskipun sempat terhenti selama pandemi COVID-19, upaya pembangunan dan penghijauan terus berlanjut dengan semangat yang tak kenal lelah. Sekapuk berhasil menciptakan ikon baru yang memikat, seperti Museum Batu Kars, Candi Topeng Nusantara, dan Danau Jamrud dengan Air Terjun, menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.

Museum Batu Karst (dokpri)
Museum Batu Karst (dokpri)

Berdampak pada Pendapatan Desa

Keberhasilan Wisata Setigi tidak hanya berdampak pada sektor pariwisata, tetapi juga secara ekonomi signifikan. BUMDes Sekapuk berhasil meraih omset lebih dari Rp 11 miliar dengan keuntungan sekitar Rp 4,5 miliar, yang bahkan melebihi Pendapatan Asli Desa (PADes) dari Dana Desa Pemerintah Pusat. Dana ini digunakan untuk mendukung berbagai program sosial seperti biaya sekolah anak yatim, kuliah anak tahfidz, dan program bedah rumah bagi warga kurang mampu.

Selain itu, Sekapuk juga berhasil mengatasi berbagai masalah sosial dan infrastruktur, termasuk banjir dengan pembuatan sumur injeksi dan biopori, serta mengurangi pengangguran dan kemiskinan melalui program-program pembinaan ekonomi dan pelatihan. Program Go Tri dan perbaikan administrasi RT telah memperkuat solidaritas dan dukungan antarwarga.

Bersama istri (dokpri)
Bersama istri (dokpri)

Prestasi gemilang Sekapuk tidak luput dari perhatian media, baik lokal maupun nasional, yang mengabadikan setigi sebagai destinasi wisata terbaik dan inovatif. Penghargaan dari berbagai lembaga, termasuk pengakuan sebagai Desa Tanpa Korupsi dan Desa Brilian se-Indonesia, telah menegaskan reputasi Sekapuk sebagai model pembangunan desa yang inspiratif bagi banyak daerah di Indonesia.

Saat ini, Sekapuk tengah mengembangkan Agrowisata Kebun Pak Inggih sebagai langkah berikutnya dalam diversifikasi ekonomi dan pendidikan masyarakat. Dengan berbagai pencapaian dan inovasi, tidak mengherankan jika ratusan desa dari berbagai penjuru Indonesia telah melakukan kunjungan studi banding ke Sekapuk, mencari inspirasi untuk membangun komunitas mereka sendiri.

Transformasi Sekapuk dari desa tertinggal menjadi desa miliarder yang berdaya adalah bukti nyata bahwa dengan komitmen, kolaborasi yang kuat antara pemerintah, BUMDes, masyarakat, dan sektor swasta, serta inovasi yang terus menerus, potensi pembangunan di tingkat lokal dapat diwujudkan secara signifikan. Desa Sekapuk adalah teladan yang memotivasi untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat desa di Indonesia.

Wisata Andalan

Desa Sekapuk bukan hanya sekadar berhasil dalam mengatasi masalah sosial dan ekonomi, tetapi juga mampu mengubah potensi alamnya menjadi sumber pemasukan yang signifikan bagi masyarakat setempat. Salah satu aset terbesar yang dimiliki Sekapuk adalah Wisata Setigi, yang telah menjadi magnet bagi wisatawan dari dalam dan luar negeri.

Wisata Setigi menawarkan pengalaman yang unik dengan berbagai spot foto menarik seperti Tangga Derajat, Museum Batu Kars, Candi Topeng Nusantara, Goa Pancoran, dan Patung Gopala Dwarapala.

Selain itu, infrastruktur wisata seperti Jembatan Peradaban dengan kapasitas 70 ton dan Danau Jamrud dengan air terjun membuat setigi menjadi destinasi favorit untuk berbagai kegiatan rekreasi dan pertemuan. Setigi buka hingga malam hari dengan menyediakan 24 stand kuliner yang menampilkan makanan khas dan jajanan murah yang dikemas dalam suasana alami dan ramah lingkungan.

Pengelolaan yang baik dari BUMDes Sekapuk telah berhasil mengubah wisata menjadi salah satu sumber utama Pendapatan Asli Desa (PADes). Dengan omset mencapai miliaran rupiah setiap tahunnya, BUMDes telah mengalokasikan pendapatan tersebut untuk membiayai program-program sosial seperti pendidikan anak yatim/kurang mampu, bantuan kuliah untuk anak tahfidz, dan program bedah rumah bagi warga yang membutuhkan. Keberhasilan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan di Desa Sekapuk.

Naik pedati yang ditarik dua sapi membawa pengunjung berkelililng perswahan dan perkebunan (foto : dokumen desa Sekapuk))
Naik pedati yang ditarik dua sapi membawa pengunjung berkelililng perswahan dan perkebunan (foto : dokumen desa Sekapuk))

Agrowisata Kebun Pak Inggih (Pak Lurah)

Selain Wisata Setigi, Sekapuk juga tengah mengembangkan potensi wisata baru dengan proyek Agrowisata Kebun Pak Inggih. Diharapkan, agrowisata ini tidak hanya akan menambah diversifikasi pendapatan, tetapi juga memberikan edukasi tentang pertanian dan perkebunan kepada masyarakat setempat serta wisatawan. Dengan sistem tabungan dan investasi, Kebun Pak Inggih diharapkan menjadi peluang baru untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Sekapuk.

Pengelolaan wisata yang baik juga turut memperkuat solidaritas antarwarga melalui program-program seperti Go Tri dan perbaikan administrasi RT. Ini tidak hanya menciptakan hubungan yang kuat di antara masyarakat lokal, tetapi juga membangun dukungan yang berkelanjutan terhadap pengembangan wisata dan pembangunan desa secara keseluruhan.

Dengan berbagai pencapaian dan potensi yang terus dikembangkan, Desa Sekapuk bukan hanya menjadi contoh sukses dalam transformasi ekonomi lokal, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak desa lain di Indonesia. Dengan memanfaatkan potensi alam dan kearifan lokal, Sekapuk membuktikan bahwa pembangunan berkelanjutan dapat dicapai melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Melalui strategi ini, Sekapuk tidak hanya mengubah nasibnya sendiri, tetapi juga memberikan contoh bagi desa-desa lain untuk meraih masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan.

Bukit Kapur Sekapuk Setigi, yang dahulu merupakan bekas tambang batu kapur, kini telah berubah menjadi destinasi wisata eksotis yang menakjubkan di Desa Sekapuh, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik. Memenangkan Anugerah Wisata Gresik 2021 dalam kategori Daya Tarik Wisata Buatan Terbaik, tempat ini menawarkan pengalaman wisata yang unik dan memikat bagi pengunjung dari berbagai kalangan.

Telaga Zamrud

Telaga Zamrud dipenuhi permainan air (foto dokpri)
Telaga Zamrud dipenuhi permainan air (foto dokpri)

Salah satu daya tarik utama Bukit Setigi adalah Telaga Jamrud, yang menawarkan permainan air seru dan menyegarkan. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati keindahan Candi Topeng Nusantara yang dihiasi dengan ukiran topeng khas Indonesia. Spot-spot foto ikonik di sekitar bukit ini juga menjadi magnet bagi pengunjung yang ingin memperindah feed Instagram mereka.

Tanngga Derajad wisata sehat naik turun tangga batu kapur (foto : Dokumen Desa Sekapuk0)
Tanngga Derajad wisata sehat naik turun tangga batu kapur (foto : Dokumen Desa Sekapuk0)

Tangga Derajad

Bagi yang suka petualangan, tersedia Tangga Derajat yang menantang untuk didaki, serta Gua Buatan dengan rute pendek yang dapat disusuri untuk menyaksikan keindahan alam sekitar. Keunikan dari Bukit Kapur Sekapuk Setigi juga terletak pada suasana alam yang masih alami dan udara yang segar, menjadikannya tempat yang ideal untuk melepas penat dari kesibukan kota.

Harga tiket yang terjangkau membuat Bukit Kapur Sekapuk Setigi semakin menarik untuk dikunjungi. Wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00, memberi kesempatan bagi pengunjung untuk mengeksplorasi semua keindahan yang ditawarkan.

Wasana kata

Dengan semua daya tarik dan fasilitas lengkap yang dimilikinya, Bukit Kapur Sekapuk Setigi tidak hanya menjadi destinasi liburan yang populer di Gresik, tetapi juga menawarkan pengalaman wisata yang memukau dan tak terlupakan. Jadi, jika Anda mencari tempat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman dalam suasana alam yang indah dan menyegarkan, Bukit Kapur Sekapuk Setigi adalah pilihan yang tepat untuk dikunjungi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun