MATSAMA 2024: Mengenali Diri, Lingkungan dan Pembentukan Karakter , Spirit Siswa Baru MTsN 4 Kota Surabaya

Liputan Kegiatan MATSAMA di MTsN 4 Kota Surabaya

Pada tanggal 15 -16 Juli 2024, MTsN 4 Kota Surabaya menyelenggarakan kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) bagi 240 siswa baru kelas 7. Acara diawali dengan upacara pembukaan yang khidmat, dipimpin oleh Kepala MTsN 4 Kota Surabaya, Dyah Argarini, M.Pd. 

Dalam pidatonya, Dyah Argarini menyampaikan pesan penting kepada para peserta untuk mengenali diri, lingkungan, dan madrasah tempat mereka belajar. Hal ini diharapkan dapat membantu siswa dalam bersosialisasi dengan teman-teman, guru, dan pegawai di MTsN 4 Kota Surabaya.

Kepala Kemenag Kota Surabaya Dr. H.Pardi M.Pd.I dan tim Paskibra MTsN 4 Kota Surabaya (foto dokpri)

Setelah upacara, acara dilanjutkan dengan perkenalan guru dan pegawai. Satu per satu, para guru memperkenalkan diri, menyebutkan nama, alamat, dan bidang studi yang mereka ampu. Suasana penuh keakraban tercipta di antara para siswa dan staf madrasah.

Materi Wawasan Nusantara dan Moderasi Beragama kemudian disampaikan kepada para siswa, memperkaya pengetahuan mereka tentang keberagaman dan pentingnya toleransi. Kegiatan di hari pertama diakhiri dengan sholat dzuhur berjamaah di Masjid Al Hikmah, MTsN 4 Kota Surabaya.

Kepala Kemenag Kota Surabaya Dr.H. Pardi, M.Pd.I (Foto dokpri)

Kehadiran Kepala Kemenag Kota Surabaya Menjadi Spirit yang Menyala

Pada hari kedua, Selasa 16 Juli 2024, acara dimulai dengan sholat duha dan tadarus Al-Qur'an di Masjid Al Hikmah. Kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan ekstrakurikuler yang ditayangkan dalam video di Aula MTsN 4 Kota Surabaya. Salah satu ekstrakurikuler yang menarik perhatian adalah atraksi Paskibra MTsN 4 Kota Surabaya, yang telah berprestasi dalam berbagai lomba di tingkat Kota Surabaya dan Jawa Timur. Kebetulan, acara ini disaksikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya,     Dr. H. Pardi, M.Pd.I, yang memberikan apresiasi tinggi atas kehebatan dan prestasi tim Paskibra.

Tadarus Al Quran di Masjid Al Hikmah (foto dokpri)

Acara diakhiri dengan sholat dzuhur berjamaah dan pembagian bingkisan dalam rangka Hari Raya Anak Yatim, yang bertepatan dengan tanggal 10 Muharram. Sebanyak 40 siswa yatim piatu menerima bingkisan dari guru dan pegawai berupa sembako, susu, buku, alat tulis, serta uang tunai senilai total Rp 200.000. Bingkisan ini diberikan dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur oleh para guru dan pegawai PNS serta PPPK, sebagai bentuk keberkahan dalam berbagi.

Kegiatan MATSAMA di MTsN 4 Kota Surabaya berjalan dengan sukses dan penuh makna, memberikan pengalaman berharga bagi para siswa baru untuk memulai perjalanan akademik mereka di madrasah dengan semangat dan antusiasme tinggi.

Manfaat dan Pembentukan Karakter Siswa Baru

1. Pengenalan Lingkungan dan Pembentukan Identitas

Melalui upacara pembukaan yang dipimpin oleh Kepala MTsN 4 Kota Surabaya, Dyah Argarini, M.Pd., para siswa mendapatkan pesan penting tentang mengenali diri, lingkungan, dan madrasah. Pesan ini menjadi landasan bagi siswa untuk memahami peran dan tanggung jawab mereka dalam lingkungan baru. Pengenalan ini membantu siswa merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam berinteraksi dengan teman-teman sekelas, guru, dan staf madrasah.

2. Mempererat Hubungan dengan Guru dan Staf

Perkenalan satu per satu guru dan pegawai memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengetahui siapa saja yang akan membimbing mereka selama di madrasah. Dengan mengetahui nama, alamat, dan bidang studi yang diampu oleh setiap guru, siswa dapat lebih mudah menghubungi dan berkomunikasi dengan mereka, sehingga tercipta hubungan yang lebih akrab dan harmonis.

3. Penanaman Nilai-Nilai Kebangsaan dan Keberagaman

Materi Wawasan Nusantara dan Moderasi Beragama yang disampaikan dalam kegiatan ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang keberagaman dan pentingnya toleransi. Nilai-nilai ini sangat penting dalam membentuk sikap siswa terhadap perbedaan dan keberagaman di sekitar mereka, sehingga mereka dapat menjadi individu yang inklusif dan menghargai perbedaan.

4. Pengenalan Kegiatan Ekstrakurikuler

Melalui tayangan video dan atraksi langsung dari tim Paskibra, siswa mendapatkan gambaran tentang berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang dapat mereka ikuti. Hal ini memberikan inspirasi dan motivasi bagi siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan di luar jam pelajaran, mengembangkan bakat dan minat mereka, serta membangun keterampilan sosial dan kepemimpinan.

5. Pembinaan Spiritual

Kegiatan sholat duha, tadarus Al-Qur'an, dan sholat dzuhur berjamaah memberikan pembinaan spiritual yang penting bagi siswa. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa, tetapi juga membentuk kebiasaan baik yang akan terus mereka bawa selama belajar di madrasah.

Pembagian bingkisan untuk Anak Yatim Piatu pada Lebaran Yatim (dokpri)

6. Kepedulian Sosial

Pembagian bingkisan kepada siswa yatim piatu dalam rangka Hari Raya Anak Yatim menanamkan nilai kepedulian dan rasa empati dalam diri siswa. Kegiatan ini mengajarkan siswa untuk berbagi dan peduli terhadap sesama, serta menghargai nilai-nilai kemanusiaan.

Penulis menyerahkan bingkisan kepada siswa Yatim (foto dokpri)

Wasana Kata

Secara keseluruhan, kegiatan MATSAMA di MTsN 4 Kota Surabaya memberikan landasan yang kuat bagi siswa baru untuk memulai perjalanan akademik mereka dengan percaya diri, semangat, dan sikap yang positif dilandasi dengan karakter yang baik dan berakhlaqul karimah