Namun, hingga saat ini, Shin Tae-yong belum menandatanganinya karena masih dalam perawatan. PSSI memberikan kelonggaran waktu untuk pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Di tengah situasi ini, muncul kabar dari salah satu media Korea Selatan yang mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong berpeluang untuk kembali melatih tim nasional negaranya.
Dengan kontrak yang hampir berakhir di Indonesia, kemungkinan ini menjadi perhatian besar bagi publik sepak bola di kedua negara.
Pencapaian dan Tantangan Shin Tae-yong
Selama masa kepemimpinannya, Shin Tae-yong telah membawa banyak perubahan positif bagi timnas Indonesia. Prestasi terbesar terakhirnya adalah mengantarkan timnas Indonesia lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, sebuah pencapaian yang patut diapresiasi.
Namun, tantangan besar tetap ada, terutama dalam hal konsistensi performa tim dan pengembangan pemain muda.
Ketidakpastian mengenai masa depan Shin Tae-yong juga berdampak pada persiapan timnas Indonesia. PSSI perlu memastikan keberlanjutan program yang sudah dirancang oleh pelatih asal Korea Selatan ini, baik dengan mempertahankan Shin Tae-yong atau mencari pengganti yang sepadan.
Erick Thohir menekankan pentingnya kesinambungan dalam pembangunan sepak bola nasional dan bahwa keberhasilan tim tidak bergantung pada satu individu saja.
Pilihan Kembali ke Korea Selatan
Kembali ke Korea Selatan dan melatih timnas di negaranya bisa menjadi opsi yang menarik bagi Shin Tae-yong. Korea Selatan memiliki sejarah sepak bola yang kuat dan terus berkembang.