Acara Pembukaan kegiatan ditandai  dengan penyerahan kenangan berupa buku karya Ketua IGMPL Jawa Timur kepada Kepala Kemenag Kabupaten Nganjuk. Buku berjudul "Jiwa-Jiwa yang Cendayam" tersebut merupakan kumpulan puisi yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para peserta untuk terus menulis dan berkarya.
Penyerahan Anugerah Literasi 2024
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyerahan Anugerah Literasi Tahun 2024 kepada 9 pengurus IGMPL Kabupaten Nganjuk yang diserahkan langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten Nganjuk.Â
Selain itu, Ketua IGMPL Jawa Timur memberikan penghargaan kepada 14 Kepala RA dan Kepala Madrasah sebagai Penggerak Literasi Kabupaten Nganjuk tahun 2024. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi para penggerak literasi untuk terus berperan aktif dalam memajukan literasi di sekolah masing-masing.
Menulis dan Membaca Puisi Harus Penuh PenghayatanÂ
Acara inti pelatihan dimulai dengan narasumber utama, Agus Rego Subagyo, yang membimbing peserta dalam menulis dan membaca puisi.Â
Agus, seorang sastrawan terkenal asal Kabupaten Nganjuk, memulai sesi dengan presentasi tentang dasar-dasar menulis puisi yang efektif.Â
Ia menjelaskan bahwa menulis puisi bukan hanya tentang teknik, tetapi juga tentang mengungkapkan emosi dan pengalaman pribadi melalui kata-kata.Â