Mohon tunggu...
syaifullah
syaifullah Mohon Tunggu... Buruh - Buruh Pensil

Goresan pensil pikiran tak terhapus jaman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku dan Bayang

12 Januari 2021   09:52 Diperbarui: 12 Januari 2021   09:59 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menempel ke mana langkah ini terhenti

Hanya di kegelapanlah aku terbebas darimu

Tak setitik pun sinar rembulan menyentuh ragaku

Namun yang kudapat aku malah tersesat

Memilih khawatir terjerembab di lubang pekat

Darimu kudapat belajar menerima kenyataan

Di nyaman gelap pun aku merindukan sinaran

Aku tak bisa sendiri mengandalkan ego ini

Seburuk-buruk bayangku itu tetaplah aku ....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun