Mohon tunggu...
Fiksiana

Mendung Tak Selamanya

13 Oktober 2016   07:21 Diperbarui: 13 Oktober 2016   13:37 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kotor penuh debu

Tetapi

Kala dosa-dosa menggunung

Berlapis-lapis bertumpuk-tumpuk

Akan memutih lalu bening

Memudar berpendar berpencar

Ketika menyeruak satu penyesalan

Sekilas kering kerontang

Gurun pasir gurun sahara

Tersapu hujan semalam

Usai melaksanakan shalat shubuh Mbok Nah menuju dapur untuk menanak nasi, diambilnya air satu ember dari sumur dibelakang rumah. Sambil menunggu nasi matang Mbok Nah membersihkan kamar tidur cucunya setelah sebelumnya meracik bumbu-bumbu masakan. Mbok Nah kaget melihat senapan angin tergeletak dipinggiran bale-bale bilik disamping Qohar. Rupanya tanpa sepengetahuannya Qohar mengambil senapan angin dari balik lemari pakaian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun