Di sisi lain, peluang untuk mengembangkan sistem ekonomi berbasis komunitas di Indonesia sangat besar. Dengan dukungan kebijakan pemerintah yang pro-komunitas, seperti Undang-Undang Desa, serta meningkatnya kesadaran akan pentingnya ekonomi lokal, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadikan sistem ini sebagai salah satu pilar utama dalam upaya mengurangi ketimpangan ekonomi.
Sistem ekonomi berbasis komunitas adalah solusi yang menjanjikan untuk mengatasi ketimpangan ekonomi di Indonesia. Dengan menempatkan komunitas sebagai pusat dari kegiatan ekonomi, sistem ini tidak hanya mendorong pemerataan hasil ekonomi tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk mengambil peran aktif dalam pembangunan ekonomi.Â
Melalui koperasi, BUMDes, pasar komunitas, dan lembaga keuangan mikro, Indonesia dapat membangun ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Untuk mencapai hal ini, dukungan dari semua pihak---pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat---sangat diperlukan agar sistem ekonomi berbasis komunitas dapat menjadi pilar utama dalam mengatasi ketimpangan ekonomi di Indonesia.