Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sistem Ekonomi Indonesia (13): Berubah Karena Fintech

12 Agustus 2024   04:30 Diperbarui: 12 Agustus 2024   04:31 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Dampak pada Ekonomi: P2P lending berperan penting dalam mendukung sektor UMKM, yang merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia. Dengan memberikan akses kredit yang lebih mudah dan cepat, P2P lending membantu meningkatkan likuiditas dan mendukung pertumbuhan bisnis UMKM. Selain itu, platform ini juga memberikan alternatif investasi bagi masyarakat yang ingin mendapatkan imbal hasil dari dana yang dipinjamkan.

3. Crowdfunding

Jenis dan Bentuk: Crowdfunding adalah bentuk fintech yang memungkinkan penggalangan dana dari sejumlah besar orang (crowd) untuk membiayai proyek atau usaha tertentu. Ini dapat berupa donasi, ekuitas, atau model pembiayaan berbasis pinjaman.

Contoh: K***, C***, dan S*** adalah beberapa platform crowdfunding yang populer di Indonesia. Kitabisa, misalnya, digunakan untuk penggalangan dana sosial dan kemanusiaan, sementara Crowde dan Santara berfokus pada pendanaan usaha dan proyek bisnis.

Dampak pada Ekonomi: Crowdfunding memberikan peluang bagi pengusaha dan kreator untuk mendapatkan pembiayaan tanpa harus bergantung pada modal ventura atau pinjaman bank. Ini membuka jalan bagi inovasi dan pengembangan usaha baru, terutama di sektor-sektor yang sering diabaikan oleh investor tradisional. Selain itu, crowdfunding juga mendorong partisipasi masyarakat dalam mendukung proyek atau usaha yang mereka percaya, menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif.

4. Robo-Advisory

Jenis dan Bentuk: Robo-advisory adalah layanan pengelolaan investasi yang menggunakan algoritma dan teknologi kecerdasan buatan untuk memberikan rekomendasi investasi yang dipersonalisasi, sering kali dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan manajer investasi tradisional.

Contoh: B*** dan A*** adalah contoh platform robo-advisory di Indonesia yang menyediakan layanan investasi bagi masyarakat. Pengguna dapat menentukan profil risiko mereka, dan platform akan merekomendasikan portofolio investasi yang sesuai.

Dampak pada Ekonomi: Robo-advisory telah membuka akses ke pasar modal bagi investor ritel, termasuk mereka yang tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang investasi. Dengan layanan yang mudah digunakan dan terjangkau, robo-advisory mendorong partisipasi masyarakat dalam investasi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan literasi keuangan dan memperkuat pasar modal Indonesia.

5. Insurtech

Jenis dan Bentuk: Insurtech, atau teknologi asuransi, adalah inovasi fintech di sektor asuransi yang menggunakan teknologi untuk meningkatkan layanan asuransi, mulai dari penawaran produk hingga klaim dan pengelolaan risiko.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun