Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Pembatasan Perdagangan Antarnegara, Apa Dampaknya terhadap Ekonomi Global?

19 Mei 2024   20:53 Diperbarui: 25 Mei 2024   00:07 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Perdagangan internasional. (Sumber: PIXABAY via kompas.com)

Hal ini karena pembatasan perdagangan membatasi akses pasar, mengurangi tekanan persaingan, dan menghambat transfer teknologi dan pengetahuan lintas batas.

Perdagangan internasional telah menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi global. Seiring dengan kemajuan teknologi dan peningkatan konektivitas antar negara, perdagangan internasional telah menjadi semakin penting dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia. 

Fenomena ini terjadi karena perdagangan internasional memungkinkan negara-negara untuk memanfaatkan keunggulan komparatif mereka, meningkatkan efisiensi alokasi sumber daya, dan mendorong inovasi.

Salah satu konsep utama dalam perdagangan internasional adalah keunggulan komparatif, yang pertama kali dijelaskan oleh ekonom klasik David Ricardo. 

Keunggulan komparatif menyatakan bahwa setiap negara cenderung memproduksi barang dan jasa yang memiliki biaya relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara lain, berdasarkan pada sumber daya alam, tenaga kerja, atau teknologi yang dimiliki. 

Dengan melakukan perdagangan internasional, negara-negara dapat memanfaatkan keunggulan komparatif mereka untuk meningkatkan produksi dan konsumsi barang dan jasa, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Selain itu, perdagangan internasional juga memungkinkan negara-negara untuk memperluas pasar mereka di luar batas domestik. 

Dengan adanya pasar internasional yang lebih luas, produsen memiliki akses yang lebih besar untuk menjual produk mereka, sementara konsumen memiliki akses yang lebih besar untuk memilih dari berbagai macam barang dan jasa. 

Hal ini mendorong persaingan yang sehat dan inovasi, karena produsen harus terus meningkatkan kualitas produk mereka dan menawarkan harga yang lebih kompetitif untuk tetap bersaing di pasar internasional.

Penting untuk dicatat bahwa perdagangan internasional tidak hanya melibatkan pertukaran barang fisik, tetapi juga perdagangan jasa dan investasi. Pertukaran jasa seperti layanan keuangan, teknologi informasi, atau pariwisata juga merupakan bagian penting dari perdagangan internasional. 

Selain itu, investasi lintas batas memainkan peran kunci dalam transfer teknologi, pengetahuan, dan modal antar negara, yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun