Mohon tunggu...
syaidatullislamiati
syaidatullislamiati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Nasional

Seseorang yang gemar mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Book

Vertikultur : Cara Cerdas Bertanam di Ruang Terbatas

27 Januari 2025   09:58 Diperbarui: 27 Januari 2025   10:01 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Perhatikan Sistem Irigasi: Beberapa tanaman lebih cocok untuk hidroponik, sementara lainnya tumbuh baik di media tanah.

4. Rotasi Tanaman: Untuk hasil maksimal, rotasi tanaman sesuai musim dan kebutuhan ruang.

Dengan memilih jenis tanaman yang tepat, vertikultur tidak hanya menjadi solusi bercocok tanam di ruang terbatas tetapi juga menjadi cara yang menyenangkan untuk meningkatkan estetika sekaligus memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga.

Kesimpulan

Vertikultur adalah solusi inovatif dan berkelanjutan untuk mengatasi keterbatasan ruang dalam bercocok tanam, terutama di wilayah perkotaan. Teknik ini memungkinkan pemanfaatan ruang vertikal untuk menanam berbagai jenis tanaman, seperti sayuran, herba, buah mini, dan tanaman hias. Dengan memanfaatkan bahan daur ulang dan teknologi sederhana, vertikultur juga membantu mengurangi limbah dan jejak karbon. Keberadaannya tidak hanya mengubah lahan sempit menjadi produktif, tetapi juga meningkatkan estetika serta kesejahteraan psikologis masyarakat perkotaan.

sumber : Cahyanto, T. A., & Murwanti, R. (2022). Pembinaan Budidaya Pertanian Berbasis Smart Vertical Farming Untuk Pemanfaatan Lahan Sempit Di Daerah Perumahan. INTEGRITAS: Jurnal Pengabdian, 6(1), 155-164.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun