Caterine :”udah udah jangan berantem….sekali lagi saya minta maaf”
Tanpa membalas pemintaan maaf caterine leonardo langsung pergi.
Di tempat lain Roni sedang duduk bersantai di kursi kebesarannya…dia merupakan putra pertama dan memiliki satu adik laki laki yang saat ini masih berkuliah.Dia adalah keturunan dari keluarga mafia yang paling ditakuti namun beberapa masalah yang sudah diperbuat tetapi polisi belum dapat menemukan identitas mereka karena mereka merahasiakannya dan hidup seperti orang biasa pada umumnya.
Seketika Roni teringat perkataan kedua orang tuanya beberapa waktu lalu yang memaksa dia untuk segera membawa calonnya di hadapan kedua orang tuanya,dia bingung karena selama ini dia tidak pernah dan enggan sekali dekat dengan wanita manapun,dia sangat frustasi karena dia hanya diberi waktu selama 1 bulan jika tidak ia diancam akan dijodohkan dengan merisa anak teman orang tuanya.Robert tiba tiba datang menyadarkan lamunannya.
Robert :Bos,orang yang kemarin pinjam uang ke kita 10 miliar dia tidak bisa membayar bos dan ingin menukarkan anaknya asal hutangnya dianggap lunas bagaimana bos?
Roni :benarkah,besok bawa orang beserta anaknya kesini!!!.
Robert :siap bos
Sudah pukul 15.30 aku bergegas pulang ke rumah hari ini aku sangat lelah dengan mata kuliah yang sangat banyak berharap sampai rumah aku dapat berisitrahat karena besok aka nada acara penyuluhan untuk korban bencana dan aku menjadi panitianya."Kata Caterine."
Sesampainya dirumah ibu tiri dan ayah caterine memanggil untuk membicarakan sesuatu
Caterine :ada apa yah?
Zalis : maaf ayah harus bilang ini sama kamu,perusahaan ayah bangkrut ayah sudah berusaha mencari bantuan dana kesana kemari tetapi tidak dapat. Ayah terpaksa hutang pada seseorang dan sekarang ayah tidak bisa membayarnya karena ayah saat ini sedang bangkrut,Ayah minta maaf karena sudah menyerahkanmu padanya sebagai ganti karena tidak bisa membayar hutang tersebut.