Mohon tunggu...
Syahtila Rajabi
Syahtila Rajabi Mohon Tunggu... Lainnya - Manusia Biasa.

Tak Akan Ada Rasa Cukup Dalam Menulis. Terus Berusaha Membuat Tulisan Yang Bagus Dan Enak Dibaca.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Ezaria

11 Juni 2020   18:22 Diperbarui: 20 Oktober 2021   00:43 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : wallpaperbetter.com

Malam Itu Bulan Begitu Dekat
Keindahannya Begitu Memikat
Dibawah Cahayanya Ku Terdiam
Menatap Dirinya Dalam Temaram

Sebentar Kualihkan Pandanganku
Kulihat Seorang Wanita Dirundung Pilu
Wajahnya Indah Bagai Purnama
Namun Ada Kesedihan Didalamnya

Perlahan Ku Dekati Dia
Berkatalah Aku Padanya
"Mengapa Engkau Bersedih di Tengah Indanya Bulan?"
Ia Hanya Diam Dalam Dekapan Kesedihan

Tak Adakah Yang Dapat Menghiburnya?
Tak Adakah Obat Untuk Kesedihannya?
Sungguh Aku Merasa Kasihan
Izinkanlah Aku Menemanimu Dalam Kesedihan

Dalam Sepi Aku Bertanya
"Wahai Yang Tertimpa Kesedihan, Siapakah Nama Anda?"
Dalam Sunyi Ia menjawab
"Ezaria"

***

6/11/20

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun