Mohon tunggu...
Syahrul Ramadhan
Syahrul Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya memancing

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran UMKM dalam Menopang Perekonomian Nasional

31 Oktober 2024   00:07 Diperbarui: 31 Oktober 2024   00:19 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), penyerapan tenaga kerja, dan pertumbuhan ekonomi sangat signifikan. Berikut beberapa peran penting UMKM dalam menopang perekonomian nasional:

1.Penyerapan Tenaga Kerja

Mayoritas Penyerap Tenaga Kerja: UMKM menjadi sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja dibandingkan sektor lainnya.

Mencegah Pengangguran: Dengan menciptakan lapangan kerja baru, UMKM turut berkontribusi dalam mengurangi angka pengangguran.

Memberdayakan Masyarakat: Khususnya di daerah pedesaan, UMKM memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan penghasilan dan meningkatkan taraf hidup.

2.Kontribusi terhadap PDB

Pendorong Utama Pertumbuhan Ekonomi: UMKM berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Ketahanan Ekonomi: Sektor UMKM terbukti lebih tahan terhadap krisis ekonomi dibandingkan sektor besar.

3.Inovasi dan Kreativitas

Sumber Inovasi: UMKM seringkali menjadi pelopor dalam menciptakan produk dan jasa baru yang inovatif.

Adaptasi terhadap Perubahan: UMKM lebih fleksibel dalam beradaptasi dengan perubahan pasar dan tren konsumen.

4.Pemerataan Pembangunan

Pengembangan Daerah: UMKM berkontribusi dalam pengembangan ekonomi di daerah, terutama di daerah pedesaan.

Mengurangi Kesenjangan: Dengan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah, UMKM membantu mengurangi kesenjangan pembangunan.

5.Pelestarian Budaya dan Kearifan Lokal

Produk Lokal: Banyak UMKM yang memproduksi produk-produk berbasis budaya dan kearifan lokal.

Pelestarian Warisan Budaya: Melalui produksi produk-produk tersebut, UMKM ikut melestarikan warisan budaya bangsa.

Upaya Pengembangan UMKM

Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah dan berbagai pihak terkait perlu melakukan berbagai upaya pengembangan UMKM, seperti:

Pemberian Fasilitas Kredit: Mempermudah akses UMKM terhadap permodalan.

Pelatihan dan Pembinaan: Meningkatkan kapasitas dan kemampuan pelaku UMKM.

Pengembangan Infrastruktur: Membangun infrastruktur yang mendukung kegiatan UMKM.

Promosi dan Pemasaran: Membantu UMKM memasarkan produknya.

Digitalisasi: Memfasilitasi UMKM untuk go digital.

Kesimpulan

UMKM merupakan salah satu pilar penting dalam perekonomian Indonesia. Dengan memberikan dukungan yang tepat, UMKM dapat terus tumbuh dan berkembang serta memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun