Rancangan Studi Kasus Hingga Pembuatan Aplikasi Berbasis Web

Studi Kasus:

Misalnya, jika ada pengguna yang ingin memesan tiket untuk menonton film "Avengers", mereka akan memilih jadwal tayang film tersebut, memilih kursi yang tersedia, dan kemudian melakukan pemesanan. Sistem akan menyimpan informasi pemesanan tersebut di tabel pemesanan, mengaitkan pengguna dengan film yang dipilih, dan memperbarui status kursi yang dipilih menjadi "terisi" di tabel kursi.

Contoh Proses Pemesanan:

1. Pengguna memilih film: Pengguna memilih film "Avengers" dari daftar film yang tersedia.
2. Pengguna memilih jadwal tayang: Pengguna memilih jadwal tayang "Avengers" pada hari dan jam tertentu.
3. Pengguna memilih kursi: Pengguna memilih kursi A1 yang tersedia (status_kursi = 'kosong').
4. Proses pemesanan: Pemesanan tiket disimpan di tabel pemesanan, mengaitkan id_user, id_film, id_kursi, jumlah tiket, dan total harga.
5. Update status kursi: Setelah pemesanan, status kursi yang dipilih diubah menjadi "terisi" di tabel kursi.

6. Tabel dan Kolom:

   1. Tabel film: Tabel ini menyimpan informasi terkait film yang diputar di bioskop.

      • id: ID unik untuk setiap film (Primary Key).
      • judul: Nama atau judul film.
      • durasi: Durasi film (misalnya, dalam format jam:menit).
      • genre: Genre film (misalnya, aksi, drama, dll.).
      • deskripsi: Deskripsi singkat mengenai film.
      • poster: Nama file poster film.
      • harga: Harga tiket untuk film tersebut.

   2. Tabel jadwal: Tabel ini menyimpan informasi tentang jadwal tayang film di bioskop.

      • id_jadwal: ID unik untuk setiap jadwal tayang (Primary Key).
      • jam_tayang: Waktu mulai tayang film.
      • jam_berakhir: Waktu selesai tayang film.
      • hari: Hari dalam seminggu jadwal tayang (misalnya, Senin, Selasa).
      • id_film: ID film yang ditayangkan pada jadwal ini (Foreign Key ke tabel film).

   3. Tabel kursi: Tabel ini menyimpan informasi tentang kursi di bioskop.

      • id_kursi: ID unik untuk setiap kursi (Primary Key).
      • nomor_kursi: Nomor kursi (misalnya, A1, B2, dll.).
      • status_kursi: Status kursi (kosong atau terisi).
      • tipe_kursi: Tipe kursi (misalnya, reguler, VIP).

   4. Tabel pemesanan: Tabel ini menyimpan informasi pemesanan tiket.

      • id_pemesanan: ID unik untuk setiap pemesanan (Primary Key).
      • id_user: ID pengguna yang melakukan pemesanan (Foreign Key ke tabel users).
      • jumlah_tiket: Jumlah tiket yang dipesan.
      • total_harga: Total harga untuk pemesanan berdasarkan jumlah tiket.
      • tanggal_pemesanan: Tanggal dan waktu pemesanan.
      • id_film: ID film yang dipilih oleh pengguna (Foreign Key ke tabel film).
      • id_kursi: ID kursi yang dipilih (Foreign Key ke tabel kursi).

   5. Tabel users: Tabel ini menyimpan data pengguna yang melakukan pemesanan.

      • id: ID unik untuk setiap pengguna (Primary Key).
      • username: Nama pengguna (username).
      • password: Kata sandi pengguna.
      • created_add: Waktu pembuatan akun pengguna.
7. Relasi Antar Tabel:

   1. Tabel film dan jadwal:

      • Relasi: Setiap film memiliki jadwal tayang di bioskop, oleh karena itu terdapat relasi satu-ke-banyak (one-to-many) antara tabel film dan jadwal, di mana satu film dapat memiliki banyak jadwal tayang.
      • Kunci Asing: id_film di tabel jadwal merujuk ke id di tabel film.

   2. Tabel kursi dan pemesanan:

      • Relasi: Setiap pemesanan tiket melibatkan pemilihan kursi yang tersedia. Oleh karena itu, ada relasi satu-ke-banyak (one-to-many) antara tabel kursi dan pemesanan, di mana satu kursi dapat dipilih dalam beberapa pemesanan.
      • Kunci Asing: id_kursi di tabel pemesanan merujuk ke id_kursi di tabel kursi.

   3. Tabel users dan pemesanan:

      • Relasi: Setiap pemesanan dibuat oleh satu pengguna, sehingga terdapat relasi satu-ke-banyak (one-to-many) antara tabel users dan pemesanan, di mana satu pengguna dapat melakukan banyak pemesanan.
      • Kunci Asing: id_user di tabel pemesanan merujuk ke id di tabel users.

   4. Tabel film dan pemesanan:

      • Relasi: Setiap pemesanan tiket terkait dengan satu film yang dipilih untuk ditonton. Oleh karena itu, terdapat relasi satu-ke-banyak (one-to-many) antara tabel film dan pemesanan, di mana satu film dapat memiliki banyak pemesanan.
      • Kunci Asing: id_film di tabel pemesanan merujuk ke id di tabel film.

8. Diagram Relasi (ERD):

   • Film (1) Jadwal: Satu film dapat memiliki banyak jadwal tayang.
   • Users (1) Pemesanan: Satu pengguna dapat membuat banyak pemesanan.
   • Film (1) Pemesanan: Satu film dapat memiliki banyak pemesanan.
   • Kursi (1) Pemesanan: Satu kursi bisa dipilih dalam banyak pemesanan, tetapi hanya bisa dipilih satu kali dalam satu pemesanan.

EERD