Mohon tunggu...
Muhammad Syahrul Ihsan
Muhammad Syahrul Ihsan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa aktif Universitas Muhammadiyah Jakarta, jurusan Ilmu Komunikasi. Aktif dalam organisasi HIMAKOM (Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi).

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jejak Periklanan dengan Menelusuri Peran Iklan dalam Peradaban Manusia

8 Juli 2024   07:09 Diperbarui: 8 Juli 2024   07:17 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Perikanan merupakan salah satu kegiatan ekonomi tertua yang dilakukan oleh manusia. Sejarah perikanan menunjukkan bagaimana manusia telah bergantung pada hasil laut dan air tawar sebagai sumber pangan dan mata pencaharian selama ribuan tahun. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi perkembangan perikanan dari zaman prasejarah hingga era modern, serta dampak pentingnya terhadap masyarakat dan ekonomi global. 

Periklanan telah menjadi bagian integral dari kehidupan manusia sejak zaman kuno. Sebagai salah satu alat komunikasi, iklan memainkan peran penting dalam menyampaikan pesan, mempromosikan produk, dan mempengaruhi perilaku konsumen. Artikel ini akan menjelajahi perjalanan periklanan dari masa lalu hingga era digital, serta bagaimana iklan telah membentuk peradaban manusia.

*Periklanan di Zaman Kuno*

Jejak periklanan dapat ditelusuri hingga zaman kuno. Pada masa ini, iklan sudah ada dalam bentuk yang sederhana. Misalnya, di Mesir kuno, ditemukan papirus yang mengiklankan penjualan budak. Di Yunani dan Roma, iklan ditemukan di dinding-dinding bangunan dan di tempat-tempat umum, menginformasikan tentang acara gladiator, pameran seni, dan penjualan barang.

Selain itu, pada zaman kuno, iklan juga hadir dalam bentuk lisan. Para pedagang akan berteriak untuk menarik perhatian orang-orang di pasar dan menjajakan barang dagangan mereka. Di Roma kuno, pengumuman tentang acara-acara penting sering disampaikan oleh pembawa berita yang berjalan di jalan-jalan kota.

*Revolusi Periklanan pada Abad Pertengahan*

Pada abad pertengahan, periklanan mengalami perubahan signifikan dengan munculnya cetakan. Johannes Gutenberg menemukan mesin cetak pada abad ke-15, yang memungkinkan produksi massal buku dan pamflet. Iklan mulai muncul dalam bentuk selebaran dan poster yang ditempel di tempat-tempat strategis seperti pasar, gereja, dan balai kota.

Iklan pada masa ini lebih berfokus pada pengumuman acara-acara penting seperti pameran dagang, festival, dan penjualan properti. Salah satu bentuk iklan yang populer adalah penggunaan simbol atau lambang, seperti sepatu bot untuk tukang sepatu atau cangkir untuk penjual minuman. Simbol-simbol ini membantu orang yang tidak bisa membaca untuk mengenali jenis barang atau jasa yang ditawarkan.

*Era Industri dan Kebangkitan Media Cetak*

Periode revolusi industri membawa perubahan besar dalam dunia periklanan. Produksi massal barang-barang konsumen menciptakan kebutuhan akan pasar yang lebih luas, dan periklanan menjadi alat penting untuk menjangkau konsumen. Surat kabar dan majalah menjadi media utama untuk iklan, memungkinkan pengiklan untuk mencapai audiens yang lebih besar.

Pada abad ke-19, agen periklanan pertama muncul, membantu perusahaan dalam merancang dan menempatkan iklan mereka. Salah satu agen periklanan terkenal adalah Volney Palmer, yang mendirikan agen periklanan pertama di Philadelphia pada tahun 1841. Agen-agen ini memainkan peran penting dalam menghubungkan pengiklan dengan media dan konsumen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun