Segala sesuatu yang jauh lebih sering menyakitiku. Langit masa kecil tak tersentuh. Awan-awan yang berarak. Pesawat yang terbang terlalu tinggi.
Tembang lama dalam mobil taksi yang semakin menjauh. Tak terdengar lagi.
Seorang kekasih bernyanyi. Dan aku merindukan suaranya saat ia kehabisan lagu. Suatu hari aku kehilangan diri sendiri saat mengenal orang lain.
Kata pepatah lama, cinta yang manis dan luka yang pahit adalah sepasang.
Saat sesuatu yang halus membuatku berdarah, aku mulai berpikir untuk menjadi kanak-kanak lagi.
Karena sesuatu yang jauh lebih sering menyakitiku. Ia menyukai jarak, airmata, dan kata-kata. Kulihat buku-buku terbuka. Siapa di sana? Tidak ada.
Kalau aku ingin merasakanmu sekali lagi, pada halaman berapa aku harus menemuimu?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H