apa yang tidak kumengerti dari manusia ketika menganggap kebahagiaan dan kesedihan adalah dua kata benda berlawanan yang sejajar
sementara bagiku keduanya adalah saudara kembar
mencintai salah satu maka aku harus menerima keduanya, bahagia sesudah sedih atau sebaliknya
sebagaimana tiap huruf  membentuk namamu yang kuingat melalui perkenalan singkat tetapi kumaknai selamanya
akan selalu ada  sesuatu yang tidak kupahami, kenapa kita bertemu sebelum berpisah bukan kebalikannya
kenapa cinta datang lebih awal tetapi penyesalan bisa bersembunyi di sudut mata tanpa ketahuan
mengapa selalu ada hujan sesudah tawa atau kesalahan dari seseorang yang berharap tanpa menaruh curiga bahwa selamat datang dan selamat tinggal adalah satu sosok yang sama
dan bagaimana kehilangan bisa menipu dengan menyamar sebagai kenangan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H