Mohon tunggu...
Syahrir Romdhoni
Syahrir Romdhoni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

20 tahun "Be your self to be the best"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Sila-sila Pancasila pada Kehidupan Sehari-hari

12 Juni 2021   21:05 Diperbarui: 12 Juni 2021   21:04 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila adalah ideologi dasar negara Indonesia. secara etimologi kata Pancasila berasal dari bahasa sanskerta dari kata panca yang berarti lima dan sila yang berarti dasar atau prinsip. Jadi, pancasila adalah lima dasar.

Berikut contoh-contoh penerapan sila-sila Pancasila di kehidupan sehari-hari

Sila pertama "Ketuhanan yang maha esa"

1. Menyakini adanya Tuhan yang Maha Esa.

2. Menjaga toleransi antar masyarakat yang berbeda agama.

3. Beribadah sesuai kepercayaan atau agama yang dianut.

4. Tidak mengganggu peribadatan orang lain yang berbeda agama.

5. Menghargai perayaan hari-hari besar keagamaan.

Sila kedua "Kemanusiaan yang adil dan beradab"

1. Mengakui dan menghargai hak dan kewajiban orang lain.

2. Bersikap adil tanpa memandang suku, ras, agama, warna kulit, dan lainnya.

3. Menolong orang lain yang kesusahan.

4. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

5. Tidak bersikap semena-mena terhadap orang lain.

Sila Ketiga "Persatuan Indonesia"

1. Cinta terhadap tanah air menjaga persatuan dan kesatuan.

2. Mencintai produk-produk dalam negeri 

3. Tidak menyebarkan kebencian dan permusuhan.

4. Menghargai dan menghormati kebudayaan orang lain.

5. Menjalin persaudaraan sesama bangsa Indonesia.

Sila keempat "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan Perwakilan"

1. Ikut serta dalam menyukseskan pemilu

2. Melakukan musyawarah untuk mencapai kesepakatan.

3. Menghormati hasil keputusan musyawarah atau mufakat.

4. Menghargai pendapat orang lain.

5. Tidak memaksakan kehendak diri pribadi.

Sila kelima "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia"

1. Melakukan kegiatan sosial

2. Berusaha adil dalam aktivitas apapun.

3. Menghargai karya orang lain.

4. Gotong royong bersama-sama dalam bermasyarakat.

5. Melindungi hak-hak orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun