Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Komunitas Belajar di Sekolah Inklusi

4 Oktober 2024   22:14 Diperbarui: 4 Oktober 2024   22:21 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Berbagi dan Pengembangan Sumber Daya: Berbagai sumber daya dapat dibagikan dalam komunitas belajar, bersama dengan adaptasi materi, rencana pelajaran, dan alat penilaian. Ini menghemat banyak waktu dan memajukan pengembangan materi yang jauh lebih relevan untuk memenuhi kebutuhan siswa sekolah tertentu.

7. Hubungan Rumah-Sekolah yang Lebih Baik: Komunitas belajar guru yang efektif akan mengembangkan cara-cara yang tepat untuk melibatkan keluarga siswa berkebutuhan khusus dalam proses pengajaran dan pembelajaran di rumah. Memang, semua hubungan rumah-sekolah ini sangat penting untuk realisasi inklusi.

Dokumen Pribadi 
Dokumen Pribadi 

Menerapkan Praktik Komunitas Belajar Guru yang Efektif

Apa yang harus dilakukan sekolah jika mereka ingin memaksimalkan potensi komunitas belajar guru dalam menanggapi tantangan pendidikan inklusif.

1. Waktu yang Terlindungi: Waktu rutin dan terlindungi untuk bertemu sebagai komunitas belajar menyediakan sarana di mana guru dapat terlibat dalam diskusi substantif - komitmen itu sendiri berbicara banyak tentang niat kolaborasi.

2. Dukungan Kepemimpinan: Administrator sekolah harus secara aktif mendukung dan berpartisipasi dalam komunitas belajar. Keterlibatan ini menunjukkan komitmen sekolah terhadap pendidikan inklusif dan menyediakan sumber daya dan bimbingan yang diperlukan.

3. Pendekatan Terstruktur: Meskipun berbagi secara informal memiliki manfaatnya sendiri, pendekatan terstruktur membawa manfaat yang sangat dibutuhkan ke komunitas belajar. Ini mungkin melibatkan penetapan tujuan, pelacakan kemajuan, dan fokus pada beberapa area pendidikan inklusif tertentu pada setiap pertemuan.

4. Hubungan Internasional: Pembentukan hubungan dalam belajar dari komunitas lain di sekolah lain, institusi lain, dan keahlian. Hubungan membawa ide-ide baru dan wawasan baru lainnya ke komunitas.

5. Diskusi Berbasis Bukti: Data siswa dan observasi kelas akan mendorong diskusi dan keputusan dalam komunitas belajar. Diskusi berbasis bukti membawa perhatian pada apa yang paling membutuhkan perhatian.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun