Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

SMK BLUD: Terobosan Strategis Memperkuat Teaching Factory dan Project Based Learning

2 Mei 2024   16:04 Diperbarui: 2 Mei 2024   17:53 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam konteks yang lebih luas, SMK BLUD dapat menjadi motor penggerak bagi terwujudnya sinergi erat antara sekolah dengan dunia industri dan masyarakat. 

Sekolah bukan lagi menara gading yang terisolasi dari realita, melainkan menjadi living lab yang mengintegrasikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja nyata. Melalui kolaborasi ini, materi pembelajaran akan selalu mutakhir dan relevan, sehingga menghasilkan lulusan yang kompeten dan adaptif dalam menghadapi perubahan zaman.

Dokumen pribadi 
Dokumen pribadi 

Keberhasilan SMK BLUD dalam mengoptimalkan teaching factory dan project based learning tentunya tidak dapat berjalan sendiri. Dibutuhkan regulasi yang jelas dan kebijakan pendukung dari pemerintah daerah untuk memastikan tata kelola yang baik dalam penerapannya. 

Selain itu, peningkatan kapasitas dan kompetensi pendidik serta tenaga kependidikan dalam menjalankan Tefa dan PBL juga menjadi keniscayaan. Dengan demikian, sinergi yang terjalin antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, sekolah, industri, dan masyarakat akan menentukan keberhasilan SMK BLUD dalam mewujudkan link and match yang komprehensif dalam pendidikan vokasi.

Lebih jauh, dengan skema SMK BLUD yang mendorong produktivitas kegiatan teaching factory dan project based learning, diharapkan dapat tercipta ekosistem pendidikan vokasi yang kokoh di Indonesia. 

SMK menjadi pusat inovasi dan pengembangan produk-produk unggulan yang bernilai jual tinggi, sehingga mampu menghasilkan lulusan berdaya saing global sekaligus berkontribusi dalam memajukan perekonomian nasional.  

Pendidikan vokasi di bawah payung SMK BLUD diharapkan dapat berperan strategis dalam mencetak SDM yang tak hanya unggul dan kompeten, tetapi juga memiliki jiwa kewirausahaan kuat. Dengan bekal keterampilan berkarya, lulusan SMK dapat menjadi subjek ekonomi yang produktif, bukan sekadar objek pencari kerja. Mereka menjadi aktor penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi dan daya saing bangsa di kancah global.

Langkah strategis penerapan SMK BLUD patut diapresiasi sebagai upaya nyata untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing SMK. Melalui SMK BLUD, teaching factory dan project based learning tidak lagi sekedar jargon, tetapi menjadi kenyataan dalam mencetak generasi penerus bangsa yang unggul, terampil, dan berdaya saing tinggi. Dengan optimalisasi konsep tersebut, SMK berkontribusi besar dalam memastikan keberlanjutan dan daya saing bangsa di era persaingan global yang semakin ketat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun