Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menemukan Hikmah Kehidupan dalam Ketepatan Waktu Ibadah

23 Maret 2024   09:00 Diperbarui: 23 Maret 2024   09:08 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Melaksanakan shalat tepat waktu bukanlah hanya sekadar ibadah, tetapi menjadi penentu seutuhnya implementasi keislaman seseorang."

Agama Islam adalah agama yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia. Salah satu kewajiban utama bagi setiap Muslim adalah melaksanakan ibadah fardhu seperti sholat dan puasa. Meski begitu, tidak cukup hanya melaksanakannya saja, tetapi juga harus tepat pada waktunya. Betapa banyak hikmah dan manfaat yang terkandung di balik ketepatan waktu dalam beribadah ini.

Pertama, dengan beribadah tepat waktu, kita menunjukkan ketaatan kita kepada Allah dan mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Kita diperintahkan untuk melaksanakan sholat pada waktu-waktu yang telah ditentukan dan berpuasa pada bulan Ramadhan. Ini merupakan perintah langsung dari Allah dan dicontohkan oleh Nabi Muhammad. Dengan menaatinya, kita membuktikan keimanan dan keislamannya.

Kedua, beribadah tepat waktu mendidik kita untuk menjadi pribadi yang disiplin dan dapat mengatur waktu dengan baik. Bagi seorang Muslim, sholat adalah ibadah yang harus dilakukan lima kali sehari semalam, dimulai dari subuh hingga isya. Begitu pula dengan puasa di bulan Ramadhan yang dimulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Rutinitas ini mengajarkan kita untuk tidak menunda-nunda kewajiban dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin.

Ketiga, ketepatan waktu ibadah meningkatkan kekhusyukan dan konsentrasi kita dalam beribadah. Dengan melaksanakannya tepat waktu, pikiran dan hati kita benar-benar hadir dan fokus pada ibadah tersebut. Hal ini berbeda jika kita melaksanakannya di luar waktu yang telah ditentukan, di mana kita mungkin tidak sepenuhnya khusyuk karena sibuk dengan aktivitas lain.

Keempat, melaksanakan ibadah tepat waktu akan memberikan kita pahala yang berlipat ganda. Dalam sebuah hadits, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda bahwa sholat yang dikerjakan pada awal waktu memiliki pahala yang lebih besar daripada sholat di luar waktu yang telah ditentukan. Begitu pula dengan puasa di bulan Ramadhan yang dilakukan dengan penuh ketaatan dan kesabaran.

Kelima, dengan terbiasa beribadah tepat waktu, kita akan tercegah dari perbuatan maksiat dan dosa. Saat waktu sholat tiba, seorang Muslim akan segera meninggalkan aktivitas duniawinya untuk menghadap kepada Allah. Begitu pula ketika bulan Ramadhan tiba, ia akan menahan diri dari segala yang membatalkan puasa. Kebiasaan ini akan membentengi kita dari kemaksiatan.

Keenam, ibadah puasa khususnya melatih kesabaran dan ketaatan kita dalam menahan hawa nafsu. Saat berpuasa, kita tidak hanya menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga segala hal yang dapat membatalkan puasa tersebut. Dengan begitu, jiwa kita akan terlatih untuk selalu taat kepada Allah dan tidak mudah tergoda oleh nafsu duniawi.

Ketujuh, terbiasa beribadah tepat waktu akan membiasakan kita untuk hidup teratur dan disiplin dalam segala hal. Seseorang yang disiplin dalam melaksanakan ibadah tepat waktu, akan terbawa ke dalam aspek kehidupan lainnya. Ia akan terbiasa untuk menyelesaikan segala sesuatu dengan tepat waktu, tertib, dan teratur.

Dari uraian di atas, jelas terlihat betapa banyak hikmah dan manfaat yang diperoleh jika kita melaksanakan ibadah fardhu seperti sholat dan puasa tepat pada waktunya. Bukan hanya bernilai ibadah semata, tetapi juga mendidik kita menjadi pribadi yang bertaqwa, disiplin, teratur, sabar, serta terhindar dari kemaksiatan. Dengan demikian, sudah selayaknya kita sebagai Muslim menjadikan ketepatan waktu ibadah sebagai kebiasaan dan gaya hidup.

Namun sayangnya, masih banyak Muslim yang menganggap enteng masalah ini. Mereka sering menunda-nunda dan meremehkan waktu ibadah. Entah karena alasan kesibukan, malas, atau menganggap tidak penting. Padahal, hal ini merupakan kemunduran besar dalam kehidupan seorang Muslim. Bagaimana kita bisa mendapatkan pahala yang berlipat jika kita sering melalaikan waktu ibadah?

Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita sebagai Muslim untuk menyadari dan memperbaiki kebiasaan buruk ini. Mulailah dari hal kecil seperti memprioritaskan sholat tepat waktu di atas aktivitas lainnya. Jangan remehkan waktu ibadah, terlebih waktu ibadah puasa yang hanya terjadi setahun sekali di bulan Ramadhan. Biasakan diri kita untuk meluangkan waktu khusus untuk beribadah dan jangan menunda-nundanya.

Kesimpulannya, meski terlihat sederhana, namun ketepatan waktu dalam beribadah mengandung banyak sekali hikmah dan manfaat. Inilah kemuliaan yang diajarkan oleh agama kita, yang tidak hanya mengatur hubungan kita dengan Allah saja, tetapi juga mengatur segala aspek kehidupan kita. Marilah kita sadari pentingnya ibadah tepat waktu dan mulai membiasakan diri kita untuk menjadi seorang Muslim yang disiplin dan bertaqwa. Semoga dengan ini, kita akan mendapat keridhaan dan keberkahan dari Allah. Wallahu a'lam bish-showab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun