"Jatuh berdiri sendiri lebih bermakna daripada berjalan dibantu terus."
Liburan akhir tahun biasanya menjadi momen spesial bagi keluarga. Sayangnya, istri dan anak putri kami memilih untuk berlibur berdua saja kali ini. Sedangkan saya harus menjaga putra bungsu saya yang baru berusia 12 tahun. Tentu saja ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya sebagai seorang ayah.Â
Namun, saya sadar bahwa momen ini sebenarnya menjadi kesempatan bagi saya untuk mendidik kemandiriannya. Sebagai seorang anak laki-laki, sudah saatnya ia belajar untuk tidak selalu bergantung pada ibu dan kakaknya.Â
Berikut adalah beberapa tips yang bisa diterapkan para ayah untuk mendidik kemandirian pada anak laki-laki saat ditinggal berlibur oleh ibu dan kakak perempuan.
1. Beri Tanggung Jawab Rutin
Salah satu kunci mendidik kemandirian pada anak adalah memberikan mereka tanggung jawab rutin. Misalnya, mintalah anak untuk membereskan tempat tidurnya setiap pagi. Atau menyiapkan pakaian yang akan dipakainya ke sekolah besok.Â
Hal-hal kecil seperti ini bisa melatihnya untuk bertanggung jawab. Jangan lupa beri pujian saat ia menyelesaikan tugasnya. Ini akan memotivasinya untuk terus mandiri.
2. Ajarkan Keterampilan Praktis
Selama ditinggal sang ibu dan kakak, cobalah mengajarkan keterampilan praktis padanya. Misalnya, ajarkan dia cara mencuci piring, menyetrika baju, atau memasak nasi.Â
Dengan begitu, ia tidak akan kesulitan mengurus dirinya sendiri saat tidak ada perempuan di rumah. Jangan lupa awasi dia saat melakukannya agar tidak terluka. Beri pujian saat ia berhasil melakukannya.
3. Biarkan Memecahkan Masalah SendiriÂ
Cobalah untuk tidak selalu ikut campur saat anak menghadapi masalah kecil. Misalnya, saat sepedanya bocor atau resleting ranselnya rusak.Â
Biarkan ia mencoba memecahkan masalahnya sendiri. Bimbing jika diperlukan, tapi beri kesempatan padanya untuk menemukan solusi. Proses ini penting untuk melatih kemandiriannya.
4. Latih Pengambilan Keputusan
Saat akan pergi jalan-jalan misalnya, beri kesempatan pada anak untuk memilih tempat tujuan. Atau, izinkan dia memilih menu makan siang untuk kalian berdua.Â
Dengan melibatkannya dalam pengambilan keputusan, Anda melatihnya untuk berpikir mandiri. Hargai setiap keputusannya meski tak selalu sejalan dengan Anda.
5. Didik Tanggung Jawab Finansial
Ajarkan anak untuk mengelola uang saku sejak dini. Misalnya, beri uang saku dalam jumlah tertentu setiap minggu.Â
Kemudian biarkan dia mengatur sendiri penggunaan uangnya. Ingatkan dia untuk mencatat pengeluaran dan menabung. Ini akan melatih tanggung jawab finansialnya.
6. Tetap Pantau dari Kejauhan
Meski mendidik kemandirian, sebagai orang tua tetap perlu memantau dari kejauhan. Misalnya, tetap periksa kamar mandi setelah anak selesai mandi untuk memastikan tidak ada keran yang lupa dimatikan.
Atau, pantau dari jauh saat ia bermain di luar rumah bersama teman-temannya. Kehadiran Anda yang protektif tapi tidak terlalu mengekang ini penting untuk memberikan rasa aman pada anak.Â
7. Ajak Diskusi Pelajaran Hidup
Saat-saat santai bersama anak bisa dimanfaatkan untuk mengajaknya berdiskusi. Misalnya, ajak dia berbagi pengalaman positif dan negatif di sekolah hari itu.Â
Dengarkan ceritanya, beri masukan bijak sebagai pelajaran hidup untuk menghadapi tantangan di masa depan. Diskusi seperti ini baik untuk melatih kedewasaannya.
8. Libatkan dalam Kegiatan Domestik
Libatkan anak dalam kegiatan domestik sehari-hari. Misalnya, suruh dia membantu berbelanja kebutuhan dapur di minimarket terdekat. Atau ajak dia masak bersama untuk makan malam.
Dengan terlibat dalam kegiatan domestik, ia akan belajar banyak keterampilan penting sekaligus menghargai kerja keras ibunya di rumah.Â
9. Tetap Tegaskan Aturan dan BatasanÂ
Meski ingin mendidik kemandirian, sebagai orang tua tetap harus tegas memberikan aturan dan batasan. Misalnya, batasi waktu bermain anak dengan teman atau waktu menonton TV/gadget.Â
Aturan yang konsisten penting untuk memberinya struktur dan stabilitas meski tanpa kehadiran sang ibu. Dengan begitu, ia tidak akan memanfaatkan situasi untuk berperilaku seenaknya.
10. Luangkan Waktu Berkualitas Bersama
Di sela-sela kesibukan, pastikan untuk meluangkan waktu khusus berkualitas dengan anak. Misalnya, ajak dia jalan-jalan atau sekadar nonton film kesukaannya di akhir pekan.Â
Momen berharga ini akan membuatnya merasa spesial dan dicintai. Dia pun akan lebih menghargai waktu yang Anda luangkan untuk mendidiknya.
Itulah 10 tips yang bisa diterapkan para ayah untuk mendidik kemandirian pada anak laki-laki saat ditinggal berlibur oleh ibu dan kakak perempuannya. Dengan sedikit kreatifitas dan kesabaran, momen seperti ini justru bisa menjadi wahana pembelajaran berharga untuk melatih kemandirian sang buah hati. Selamat mencoba!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H