Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bahaya Tradisi Brandu dan Ancaman Antraks

8 Juli 2023   07:41 Diperbarui: 9 Juli 2023   09:28 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen iStock via Canva 

Salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah pengembangan kebijakan dan peraturan yang mengatur penanganan dan pemotongan hewan secara aman. Dalam hal ini, pemerintah daerah memiliki peran penting dalam menyusun kebijakan yang menjaga kesehatan masyarakat sekaligus mendukung keberlanjutan sektor peternakan. Dinas kesehatan pun harus aktif terlibat dalam penyusunan peraturan tersebut dengan memastikan aspek kesehatan masyarakat terpenuhi.

6. Media lokal

Pesan-pesan kesehatan yang disampaikan melalui media lokal seperti radio, televisi lokal, dan surat kabar daerah memiliki peran yang sangat penting dalam menyadarkan masyarakat akan isu-isu kesehatan yang relevan. Media lokal memiliki keunggulan dalam mencapai audiens yang lebih luas, terutama di tingkat lokal, sehingga dapat memberikan pengaruh yang lebih besar dalam menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu kesehatan yang penting.

7. Dukungan komunitas

Melibatkan komunitas setempat, kelompok masyarakat, dan organisasi non-pemerintah dalam upaya penyuluhan dan pengawasan. Mereka dapat membantu menyebarkan informasi, memberikan pelatihan, dan bekerja sama dalam menjaga keamanan pangan di daerah tersebut.

Selain itu, penting untuk tetap menjaga komunikasi terbuka dan dialog dengan masyarakat setempat. Dengarkan kekhawatiran dan pendapat mereka, dan berusaha untuk menjawab pertanyaan dan keraguan dengan penjelasan yang jelas dan berbasis fakta. 

Dengan kesabaran dan pendekatan yang tepat, diharapkan masyarakat akan semakin menyadari bahaya tradisi Brandu yang membahayakan kesehatan dan bersedia mengubah perilaku mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun