Mohon tunggu...
Syahputri Maharani Bachri
Syahputri Maharani Bachri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Komunikasi Penyiaran Islam UMJ

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta | Kompasiana Youth Creator - Batch 1 | Penerima Beasiswa Program 1000 Da'i Bamuis BNI | Kalimat Yang Diterima Diseluruh Dunia Adalah Kemampuan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Media Sosial sebagai Lapangan Dakwah

2 November 2023   21:33 Diperbarui: 2 November 2023   21:37 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kehidupan anak gen-Z atau anak anak zaman sekarang tak lepas dari sosial media, dimana teknologi informasi semakin berkembang setiap tahunnya.

Tak jarang anak anak usia 10 tahun keatas sudah memiliki sosial media masing masing seperti instagram, tiktok, facebook dan sosial media lainnya.

Banyak anak anak yang kecanduan bermain gadget dan sosial media, maka dari itu diharuskan pada saat anak anak bermain gadget atau media sosial harus dalam pengawasan orang tua, agar tidak disalah gunakan, karena di dunia maya gak semua konten konten itu baik untuk anak anak maupun remaja, apalagi sosmed (sosial media) ini memiliki jangkauan yang luas dan mempermudah anak anak mengeskplore dunia.

Nah semakin berkembangnya zaman, anak remaja sekarang kurangnya akhlak yang baik dan kurang meminati tempat tempat kajian atau majlis. Dengan perkembangan zaman, kesempatan kali ini bisa di gunakan oleh seorang da'i atau content creator untuk membuat konten konten islami atau konten edukasi di media sosial untuk mengajak anak anak dan remaja melakukan kegiatan hal yang baik dan positif.

Media sosial merupakan platform yang sangat efektif untuk mempromosikan konten, seperti mencakup jangkauan yang luas, juga mengeluarkan biaya yang lebih rendah tentunya, hanya bermodalkan kuota internet.

Dengan adanya konten konten yang islami dan baik bukan saja menghindari anak anak dari konten negatif, tetapi juga bisa memberikan materi yang dapat mengajak para audiens untuk melakukan kebaikan atau berada di jalan yang benar.

Banyak conten creator anak muda yang sudah sukses dalam berdakwah atau membuat konten positif di antaranya ada, husain basyaiban, teungku sakhra, agam fachrul, danlainnya

Nah bisa kita contoh konten konten dari para content creator di atasnih, dari segi penyampaian yang di bawakan, gaya komunikasi apa yang pantas untuk target mereka dan lainnya. 

Kalau kita belum bisa membuat konten konten yang baik, kita juga bisa berbuat kebaikan dengan menyebarkakn konten konten positif agar konten itu tersebar luas dan bisa memalingkan konten konten yang kurang pantas untuk di lihat.

Selain mendapat pahala dalam menyebarkan kebaikan kita juga telah mendukung anak anak generasi penerus untuk menjadi generasi yang berwawasan luas dan berakhlakul karimah, dengan memanfaatkan media sosial untuk membuat konten yang baik, kita dapat membangun kreadibiltas, meningkatkan interaksi dengan pengguna, dan menjadikan media sosial menjadi lapangan untuk kita berdakwah menyebar kebaikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun