Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Runtuhnya Franchise Global di Indonesia

30 Januari 2025   07:05 Diperbarui: 30 Januari 2025   07:05 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bisnis lokal ayam goreng di Indonesia. (Sumber: Freepik.com)

Inovasi dan Adaptasi Produk. UMKM memiliki fleksibilitas lebih tinggi dalam menciptakan produk baru sesuai dengan selera masyarakat lokal. Sementara merek global harus mengikuti standar internasional yang kadang kurang sesuai dengan preferensi konsumen Indonesia.

  • Dukungan Pemerintah dan Regulasi. Pemerintah Indonesia semakin mendukung UMKM melalui berbagai kebijakan, seperti kemudahan akses permodalan dan program digitalisasi UMKM. Pada tahun 2023, realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk UMKM mencapai Rp365,5 triliun, naik dari Rp337,3 triliun pada tahun sebelumnya (Kementerian Koperasi dan UKM, 2024).

  • Implikasi terhadap Ekonomi Nasional

    Bangkitnya UMKM dan melemahnya franchise global memiliki beberapa dampak positif terhadap perekonomian nasional:

    • Meningkatkan Ketahanan Ekonomi Lokal: Dengan lebih banyaknya bisnis lokal yang berkembang, ketergantungan terhadap investasi asing berkurang. Hal ini memperkuat ketahanan ekonomi nasional.
    • Menciptakan Lapangan Kerja Baru: UMKM menyerap lebih dari 97% tenaga kerja di Indonesia. Dengan meningkatnya jumlah UMKM, peluang kerja bagi masyarakat semakin luas.
    • Meningkatkan Kedaulatan Ekonomi: Keberhasilan merek-merek lokal menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk membangun merek globalnya sendiri.

    Menuju Kemandirian Ekonomi

    Kondisi saat ini menunjukkan bahwa UMKM dan franchise lokal berada di jalur yang tepat untuk menggantikan dominasi bisnis waralaba global di Indonesia. Dengan dukungan masyarakat, kebijakan pemerintah yang berpihak, serta inovasi yang terus berkembang, masa depan bisnis lokal semakin cerah. Saatnya Indonesia membangun merek-merek kebanggaan nasional yang mampu bersaing di kancah internasional.

    Sebagai konsumen, kita memiliki peran besar dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Dengan memilih produk lokal, kita tidak hanya menikmati kualitas yang tidak kalah dengan produk global, tetapi juga turut serta dalam membangun ekonomi bangsa. Momentum ini adalah peluang emas untuk memperkuat kemandirian ekonomi Indonesia dan menunjukkan kepada dunia bahwa produk dalam negeri mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

    Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
    Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
    Lihat Entrepreneur Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun