Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Passive Income itu Cuma Mitos

21 Januari 2025   09:57 Diperbarui: 21 Januari 2025   09:57 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kartun tentang pendapatan pasif. (Sumber: Ifunny.co)

Belajarlah dari laba-laba yang tahu cara kerja jaringnya. Dia tahu tidak semua lalat akan tertangkap, tapi dia juga tahu bahwa jaring yang baik akan memberikan hasil. Jika Anda ingin memulai pendapatan pasif, pastikan Anda tahu apa yang Anda lakukan dan jangan berharap hasil instan. Jaring laba-laba yang baik tidak dibuat dalam sehari.

Pasif Tapi Aktif

Pendapatan pasif memang terdengar menggoda, tapi jangan lupa bahwa "pasif" di sini lebih kepada tahap akhirnya, bukan prosesnya. Anda tetap harus membangun sistem, berinvestasi, dan bersabar untuk melihat hasilnya. Seperti laba-laba di tanduk rusa tadi, Anda harus menemukan cara untuk bekerja cerdas, bukan hanya bekerja keras.

Dan terakhir, jangan lupa: kalau ada seminar yang menjanjikan Anda bisa kaya tanpa usaha, abaikan saja. Itu mungkin hanya cara mereka untuk menciptakan "pendapatan pasif" dari kantong Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun