Mbappe Mandul! Tapi Madrid Tetap Berjaya 3-0 atas Valladolid

Real Madrid memulai kampanye mereka di LaLiga dengan hasil yang cukup menggembirakan, mengalahkan Real Valladolid dengan skor 3-0.

Namun, sorotan utama adalah performa Kylian Mbappe yang masih belum mencetak gol dalam dua pertandingan pertamanya di LaLiga.

Sebagai salah satu penyerang termahal dan paling berpengaruh di dunia, ekspektasi tinggi pada Mbappe jelas belum terpenuhi sejauh ini.

Dalam pertandingan ini, Real Madrid harus mengandalkan pemain pengganti seperti Federico Valverde, Brahim Diaz, dan Endrick untuk mencetak gol-gol penting yang mengamankan kemenangan mereka.

Data statistik menunjukkan bahwa Real Madrid mendominasi penguasaan bola dengan 65% dibandingkan Valladolid yang hanya memiliki 35% penguasaan bola.

Dominasi ini jelas menunjukkan bahwa tim asuhan Carlo Ancelotti memiliki kontrol penuh atas permainan, namun efektivitas di depan gawang masih menjadi masalah.

Mbappe yang dikenal dengan kecepatan dan ketajamannya dalam mencetak gol, terlihat kesulitan menembus pertahanan Valladolid yang bermain sangat disiplin.

Mbappe mencatatkan lima tembakan, namun hanya satu yang tepat sasaran, yang merupakan statistik yang mengkhawatirkan bagi seorang striker sekelas Mbappe.

Menurut data yang dikumpulkan dari sumber-sumber internasional, ini adalah jumlah tembakan yang sama dengan yang ia lakukan pada pertandingan sebelumnya melawan Mallorca, di mana ia juga gagal mencetak gol.

Fakta ini mengindikasikan adanya masalah dalam penyelesaian akhir yang harus segera diatasi oleh Mbappe dan tim pelatih.

Federico Valverde, yang menjadi pembuka skor pada menit ke-50, menunjukkan peran penting pemain lini tengah dalam mendukung serangan.

Valverde telah menjadi sosok kunci dalam transisi cepat dari bertahan ke menyerang, dan golnya kali ini membuktikan efektivitasnya.

Sebagai catatan tambahan, Valverde juga memiliki tingkat keberhasilan operan sebesar 88%, yang menunjukkan kemampuan distribusinya yang efektif di lapangan.

Namun, keberhasilan Real Madrid untuk mencetak dua gol tambahan baru datang di menit-menit akhir pertandingan, yang menggambarkan betapa sulitnya mereka menembus pertahanan lawan.

Brahim Diaz dan Endrick berhasil mencetak gol setelah masuk sebagai pemain pengganti, dan ini menunjukkan kedalaman skuad yang dimiliki oleh Los Blancos.

Ancelotti tampaknya masih mencari kombinasi terbaik di lini serang, terutama mengingat performa Mbappe yang masih belum maksimal.