Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pengaruh Ketidakpastian Pengukuran terhadap Kepatuhan Produk dan Kepuasan Konsumen

19 Agustus 2024   09:15 Diperbarui: 19 Agustus 2024   09:16 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepuasan konsumen harus tetap dijaga. (Sumber: Freepik/rawpixel.com)

Dalam konteks global, pengakuan terhadap pentingnya ketidakpastian pengukuran dalam sampling harus dijadikan bagian dari dialog internasional tentang standar pengujian dan keamanan produk. Kerjasama internasional dalam penelitian dan standarisasi prosedur dapat membantu dalam menyelaraskan teknik dan metode yang digunakan secara global, sehingga memastikan bahwa produk yang beredar di pasar internasional memenuhi ekspektasi kualitas dan keamanan yang sama.

***

Kesimpulannya, temuan dari artikel ini menawarkan wawasan berharga yang harus ditindaklanjuti oleh para pembuat kebijakan, industri, dan komunitas akademis untuk memperbaiki cara kita mengukur dan mengvalidate prosedur pengukuran dalam berbagai aplikasi. Dengan mengadopsi pendekatan yang lebih terintegrasi dan komprehensif, kita dapat memastikan bahwa keputusan yang dibuat berdasarkan hasil pengukuran tersebut adalah akurat dan terpercaya, yang pada gilirannya akan meningkatkan kepercayaan publik dan keamanan konsumen secara luas.

Referensi

Ramsey, M.H., Rostron, P.D. Measurement uncertainty from sampling and its role in validation of measurement procedures. Accred Qual Assur 29, 153--162 (2024). https://doi.org/10.1007/s00769-024-01575-0

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun